Bengkulu,  (ANTARA Bengkulu) - Sejumlah alat berat disiagakan di jalur rawan longsor dan abrasi untuk memperlancar arus mudik dan balik Lebaran 2012, kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Bengkulu, Eko Agusrianto.

Ia mengatakan alat berat di jalur rawan longsor antara lain jalur lintas yang menghubungkan Bengkulu-Sumatera Selatan dan Bengkulu-Lampung.

Sedangkan jalur rawan abrasi terdapat di lintas barat Sumatera yang menghubungkan Bengkulu dengan Provinsi Sumatera Barat.

Untuk jalur Bengkulu-Sumatera Selatan terdapat dua jalur yang memiliki titik rawan longsor, yakni jalan nasional Bengkulu-Lubuklinggau, tepatnya di Desa Tebat Monok Kabupaten Kepahiang.

Sedangkan untuk jalur jalan penghubung atau "feeder road" Bengkulu-Sumatera Selatan melewati jalur Manna-Tanjung Sakti terdapat lima titik rawan longsor.

"Untuk jalur Manna-Tanjung Sakti, Pagaralam memang lebih rawan longsor, untuk wilayah Bengkulu setidaknya ada lima titik rawan," paparnya.

Titik rawan longsor di jalur ini antara lain di Batu Kuning, Bandar Agung, Kayu Ajaran dan Air Tenam.

Sementara di jalur Bengkulu menuju Provinsi Lampung, untuk wilayah Bengkulu terdapat titik rawan longsor di Air Teras, Kabupaten Seluma.

"Sedangkan di lintas barat ada dua jalur yakni Serangai Bengkulu Utara dan Air Punggur, Mukomuko," tambahnya.

Khusus untuk jalan nasional, kata dia, juga sudah berkoordinasi dengan Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I dan II Provinsi Bengkulu.

Sebelumnya, Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Bengkulu Mukhtar Harahap mengatakan ancaman longsor di jalur Manna, Bengkulu menuju Tanjungsakti, Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan, perlu diwaspadai.

Topografi lereng bukit barisan membuat badan jalan itu rawan longsor. Apalagi memasuki musim hujan selama arus mudik maka risiko jalur tertutup timbunan longsor makin tinggi.

Meski pekerja akan ditarik dari sejumlah lokasi proyek pada "H-7", namun alat berat akan disiagakan di jalur yang rawan longso tersebut.

"Petugas piket juga akan disiagakan selama arus mudik hingga pengerjaan jalan dilanjutkan kembali," katanya. (rni)

Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012