Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Pada H+3 Idul Fitri 1433 Hijriyah arus lalu lintas kendaraan roda dua dan empat di jalan  Bengkulu-Kepahiang padat.

Dari pantuan di lapangan, Rabu kendaraan roda dua dan empat terlihat ramai melintas di jalan tersebut dari Rejanglebong menuju ke Kota Bengkulu karena masyarakat akan mengunjungi beberapa objek wisata alam yang ada di Kota Bengkulu.

Demikian sebaliknya kendaraan dari Bengkulu menuju Rejanglebong juga ramai. Warga Bengkulu akan mengunjung objek wisata alam yang ada di Kepahiang dan Rejanglebong pada H+4 lebaran.
   
Kondisi kepadatan kendaraan kendaraan di jalan Bengkulu- Kepahiang terlihat pada pagi dan sore hari. Akibatnya, laju kendaraan di jalan tersebut merayap.

"Hampir setiap lebaran Idul Fitri Mas, jalan Bengkulu- Kepahiang selalu dipadati kendaraan masyarakat baik yang akan menuju Kota Bengkulu maupun sebaliknya menuju Kota Curup, Rejanglebong," kata Misran, warga Bengkulu yang akan menuju Rejanglebong, Rabu.  
 
Ia memperkirakan kepadatan arus kendaraan di jalan Bengkulu- Kepahiang akan berlanjut hingga H+5 Idul Fitri. Bahkan, puncaknya akan terjadi pada Sabtu (25/8) mendatang.

Hal senada diungkapkan  Sumira (42), warga Kabawetan, Kabupaten Kepahiang. Ia mengatakan, setiap lebaran pasti pergi jalan- jalan ke Pantai panjang Bengkulu bersama sanak keluarga dan tetangga dengan merental kendaraan.

"Kam sengaja Mas menyiapkan uang untuk jalan-jalan sekeluarga pada hari lebaran. Biasaya tujuan utama ke Kota Bengkulu untuk mengunjungi objek wisata Pantai Panjang karena di daerah kami tidak ada pantai," ujarnya.

Mereka berangkat dari Kepahiang pada pagi hari dan kembali lagi pada sore hari. Sebab, jarak Bengkulu - Kepahiang dekat hanya sekitar 50 km, katanya.(dim/rga)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012