Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Panitia pelaksanaan umrah gratis Pemkab Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyatakan 50 warga yang terpilih sebagai peserta dalam program itu akan diberangkatkan ke Mekkah pada 9 Desember 2018.

Ketua panitia seleksi peserta, Mabrursyah yang juga ketua MUI Rejang Lebong, saat dihubungi di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan, calon peserta program umrah gratis ini sebelumnya telah menjalani dua tahapan seleksi yakni administrasi maupun tertulis.

"Para calon peserta yang mengikuti seleksi ini terdiri dari imam, rubiah, khatib dan dai yang ada di Kabupaten Rejang Lebong. Sedangkan untuk peserta dari kalangan masyarakat berprestasi tidak dilakukan seleksi lagi," ujarnya.

Jumlah peserta yang akan mengikuti program umrah gratis dari Pemkab Rejang Lebong pada 2018,menurut Mabrursyah, mengalami peningkatan dibandingkan dengan 2017 yang hanya berjumlah 30 orang, dan untuk 2019 Pemkab Rejang Lebong akan mengusulkan 100 orang sebagai pesertanya.

Sementara itu, Kabag Kesra Pemkab Rejang Lebong, Soni Noprizal menjelaskan, pihaknya terpaksa melakukan seleksi administrasi maupun tertulis kepada para calon peserta program umrah gratis ini karena jumlah pendaftarnya melebihi kuota yang mereka sediakan.

Kuota umrah gratis dari Pemkab Rejang Lebong pada 2018 sebanyak 50 orang, termasuk untuk warga berprestasi salah satunya peraih juara II MTQ nasional 2018 untuk disabilitas di Medan, atlet berprestasi dan kepala desa berprestasi.

Pada pelaksanaan program umrah gratis itu, Pemkab Rejang Lebong kata dia, hanya menanggung biaya pemberangkatan dan tidak akan memberikan uang saku.

Kemudian biaya transportasi ke Bengkulu untuk pengurusan paspor dan vaksin juga ditanggung oleh masing-masing calon peserta.

Untuk itu dia mengimbau warga yang tidak lulus penjaringan program umrah gratis ini agar tidak berkecil hati, mengingat kegiatan serupa masih akan dilaksanakan pada 2019 dengan jumlah yang lebih banyak.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018