Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini tengah memfokuskan pengembangan usaha pertanian dengan memanfaatkan lahan pekarangan dalam sejumlah kecamatan di daerah itu.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Rejang Lebong, Solahudin di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan program ketahanan pangan yang mereka laksanakan ini menyasar kaum perempuan yang tergabung dalam kelompok wanita tani (KWT) di masing-masing desa/kelurahan.
"Program ketahanan pangan ini bertujuan untuk membantu peningkatan perekonomian masyarakat tidak mampu di pedesaan, minimal mereka bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga mereka sehari-hari," ujarnya.
Kalangan ibu rumah tangga yang berasal dari keluarga tidak mampu ini tambah dia, harus bergabung dalam KWT di tingkat desa atau kelurahan dengan jumlah per kelompok 10-20 orang. Jika sudah terbentuk kelompok mereka bisa mengajukan permintaan bantuan ke DKP setempat.
Program pemanfaatan pekarangan yang sudah dilaksanakan sejak 2017 itu merupakan bagian dari upaya pemerintah memperkuat ketahanan pangan oleh pemerintah pusat, dengan sasaran ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam KWT sebagai pelaksananya.
"Untuk yang sumbernya dari APBD Rejang Lebong 2019, sudah kami siapkan anggaran sebesar Rp100 juta untuk dua KWT, sedangkan yang kami usulkan ke Pemprov Bengkulu ada 10 kelompok namun belum tahu berapa yang akan disetujui," tambah dia.
Adapun dua kelompok yang dibiayai APBD setempat kata dia, masih akan diseleksi dan nantinya akan mendapat bantuan berkisar Rp50 juta, yang digunakan untuk pengadaan bibit ayam kampung serta berbagai jenis bibit sayuran dan lainnya.
Dia berharap, dengan adanya program ketahanan pangan ini nantinya memenuhi kebutuhan protein masyarakat, serta menjadi tambahan penghasilan warga dari penjualan sayuran atau telur ayam kampung dari masing-masing kelompok.
Sebelum Badan Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu pada 2018 lalu memberikan bantuan kepada empat KWT di Rejang Lebong dalam program pemanfaatan pekarangan rumah tangga antara lain KWT Desa Rimbo Recap, Kecamatan Curup Selatan, KWT Desa Suka Datang dan Desa Seguring, Kecamatan Curup Utara, dan KWT Desa Kampung Delima, Kecamatan Curup Timur.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Rejang Lebong, Solahudin di Rejang Lebong, Sabtu, mengatakan program ketahanan pangan yang mereka laksanakan ini menyasar kaum perempuan yang tergabung dalam kelompok wanita tani (KWT) di masing-masing desa/kelurahan.
"Program ketahanan pangan ini bertujuan untuk membantu peningkatan perekonomian masyarakat tidak mampu di pedesaan, minimal mereka bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga mereka sehari-hari," ujarnya.
Kalangan ibu rumah tangga yang berasal dari keluarga tidak mampu ini tambah dia, harus bergabung dalam KWT di tingkat desa atau kelurahan dengan jumlah per kelompok 10-20 orang. Jika sudah terbentuk kelompok mereka bisa mengajukan permintaan bantuan ke DKP setempat.
Program pemanfaatan pekarangan yang sudah dilaksanakan sejak 2017 itu merupakan bagian dari upaya pemerintah memperkuat ketahanan pangan oleh pemerintah pusat, dengan sasaran ibu-ibu rumah tangga yang tergabung dalam KWT sebagai pelaksananya.
"Untuk yang sumbernya dari APBD Rejang Lebong 2019, sudah kami siapkan anggaran sebesar Rp100 juta untuk dua KWT, sedangkan yang kami usulkan ke Pemprov Bengkulu ada 10 kelompok namun belum tahu berapa yang akan disetujui," tambah dia.
Adapun dua kelompok yang dibiayai APBD setempat kata dia, masih akan diseleksi dan nantinya akan mendapat bantuan berkisar Rp50 juta, yang digunakan untuk pengadaan bibit ayam kampung serta berbagai jenis bibit sayuran dan lainnya.
Dia berharap, dengan adanya program ketahanan pangan ini nantinya memenuhi kebutuhan protein masyarakat, serta menjadi tambahan penghasilan warga dari penjualan sayuran atau telur ayam kampung dari masing-masing kelompok.
Sebelum Badan Ketahanan Pangan Provinsi Bengkulu pada 2018 lalu memberikan bantuan kepada empat KWT di Rejang Lebong dalam program pemanfaatan pekarangan rumah tangga antara lain KWT Desa Rimbo Recap, Kecamatan Curup Selatan, KWT Desa Suka Datang dan Desa Seguring, Kecamatan Curup Utara, dan KWT Desa Kampung Delima, Kecamatan Curup Timur.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019