Mukomuko (ANTARA Bengkulu) - Produk unggulan daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berupa makanan ringan merk "tortila", akan diikutsertakan saat pameran industri kecil menengah tanggal 3-7 Oktober 2012, di Jakarta.
'Tortila' akan ditampilkan dalam pameran tersebut gabung dengan sejumlah produk unggulan daerah di stan Provinsi Bengkulu," kata Kepala Seksi Industri Kecil dan Kerajinan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Darsono, di Mukomuko, Minggu.
Saat ini, pihaknya masih menyiapkan produk unggulan daerah (PUD) tortila yang akan dibawa dan ditampilkan saat pameran industri kecil menengah (IKM), di Jakarta tersebut.
Menurut dia, Ada lima rasa "tortila" yang berasal dari daerah, sejauh 275 Km Utara Kota Bengkulu itu, akan diikutsertakan dalam pameran tingkat nasional tersebut, meliputi rasa udang, jagung, ikan lele, dan ikan laut.
Sedangkan makanan ringan yang berasal dari bahan ubi-ubian yang dicampur dengan lima jenis bahan yang menghasilkan lima rasa tersebut, mampu diproduksi sementara ini lima hingga 10 kilogram per hari, atau sebatas memenuhi kebutuhan pasar lokal.
Namun setelah PUD "tortila", lanjutnya, memperoleh sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia Bengkulu, kemungkinan akan ada pengembangan dan promosi PUD tersebut hingga pasar luar daerah itu.
"Sekitar seminggu yang lalu, Majelis Ulama Indonesia Bengkulu menerbitkan sertifikat halal untuk produk unggulan daerah (PUD) Mukomuko," ujarnya.
PUD daerah itu, sebutnya, mendapatkan sertifikat label halal dari MUI Bengkulu termasuk dari Balai Pengawasan Obat-obatan dan Makanan (BPOM), setelah melalui pemeriksaan tidak ditemukan bahan-bahan pengawet dan membahayakan bagi konsumen.
Untuk menjaga agar proses pembuatan makanan ringan 'tortila' tetap higienis sesuai dengan label halal yang disandangnya, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pihak yang melakukan pengolahan PUD tersebut.
"Setelah ini kami akan rutin mengawasi termasuk melakukan pembinaan kepada perajin yang membuat PUD agar proses dari bahan mentah sehingga menjadi bahan jadi tetap higienis," ujarnya lagi.(ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
'Tortila' akan ditampilkan dalam pameran tersebut gabung dengan sejumlah produk unggulan daerah di stan Provinsi Bengkulu," kata Kepala Seksi Industri Kecil dan Kerajinan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Darsono, di Mukomuko, Minggu.
Saat ini, pihaknya masih menyiapkan produk unggulan daerah (PUD) tortila yang akan dibawa dan ditampilkan saat pameran industri kecil menengah (IKM), di Jakarta tersebut.
Menurut dia, Ada lima rasa "tortila" yang berasal dari daerah, sejauh 275 Km Utara Kota Bengkulu itu, akan diikutsertakan dalam pameran tingkat nasional tersebut, meliputi rasa udang, jagung, ikan lele, dan ikan laut.
Sedangkan makanan ringan yang berasal dari bahan ubi-ubian yang dicampur dengan lima jenis bahan yang menghasilkan lima rasa tersebut, mampu diproduksi sementara ini lima hingga 10 kilogram per hari, atau sebatas memenuhi kebutuhan pasar lokal.
Namun setelah PUD "tortila", lanjutnya, memperoleh sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia Bengkulu, kemungkinan akan ada pengembangan dan promosi PUD tersebut hingga pasar luar daerah itu.
"Sekitar seminggu yang lalu, Majelis Ulama Indonesia Bengkulu menerbitkan sertifikat halal untuk produk unggulan daerah (PUD) Mukomuko," ujarnya.
PUD daerah itu, sebutnya, mendapatkan sertifikat label halal dari MUI Bengkulu termasuk dari Balai Pengawasan Obat-obatan dan Makanan (BPOM), setelah melalui pemeriksaan tidak ditemukan bahan-bahan pengawet dan membahayakan bagi konsumen.
Untuk menjaga agar proses pembuatan makanan ringan 'tortila' tetap higienis sesuai dengan label halal yang disandangnya, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan pembinaan terhadap pihak yang melakukan pengolahan PUD tersebut.
"Setelah ini kami akan rutin mengawasi termasuk melakukan pembinaan kepada perajin yang membuat PUD agar proses dari bahan mentah sehingga menjadi bahan jadi tetap higienis," ujarnya lagi.(ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012