Sebanyak dua pabrik di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini berhenti beroperasi mengolah tandan buah segar kelapa sawit menjadi minyak mentah kelapa sawit atau CPO di daerah itu karena sedang mengalami kerusakan mesin.

"Dua pabrik ini, yakni PT MPRA dan PT SSS. Pabrik MPRA sudah lama tidak beroperasi, sedangkan PT SSS baru berhenti beroperasi karena sedang perbaikan mesin pabrik yang rusak,” kata kata Kepala Seksi Kemitraan dan Perizinan Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto di Mukomuko, Senin.

Ia mengatakan hal itu berdasarkan hasil pendataan harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di 12 pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) yang tersebar di 15 kecamatan di daerah ini.

PT MPRS tidak beroperasi mengolah TBS kelapa sawit milik petani setempat karena ada perbaikan mesin pabrik yang rusak dan perbaikan sejumlah saluran pembuangan limbah pabrik.

“Kalau PT SSS sejak beberapa hari ini tidak beroperasi mengolah TBS kelapa sawit karena ada bagian mesin pabrik tersebut yang mengalami kerusakan dan harus diperbaiki,” ujarnya pula.

Ia menyatakan, meskipun dua pabrik CPO tersebut berhenti beroperasi mengolah minyak mentah kelapa sawit di daerah itu, namun aktivitas pengolahan minyak mentah kelapa sawit di daerah itu tetap berjalan di pabrik lain di daerah itu.

Petani yang biasanya menjual tandan buah segar kelapa sawit di dua pabrik itu, terpaksa menjual sawitnya di sejumlah pabrik CPO lain yang berada jauh dari kebun kelapa sawitnya.

Sedangkan harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit oleh pabrik minyak kelapa di daerah ini selama dua minggu terakhir sebanyak empat kali mengalami penurunan diduga karena pengaruh penurunan harga jual minyak mentah kelapa sawit atau CPO.

“Harga sawit turun berkisar Rp20 hingga Rp50 per kg di seluruh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini,” ujarnya.

Harga sawit di pabrik PT Sapta sebesar Rp1.160 per kg, PT KSM turun dari sebesar Rp1.130 per kg, harga sawit di PT MMIL sebesar Rp1.130 per kg, PT AMK sebesar Rp1.135 per kg.

Kemudian harga sawit di PT KAS sebesar Rp1.130 per kg, harga sawit di PT DDP sebesar Rp1.140 per kg, PT SAP sebesar Rp1.120 per kg, PT USM sebesar Rp1.280 per kg, PT BMK sebesar Rp1.270 per kg, PT GSS sebesar Rp1.220 per kg.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019