Ole Gunnar Solskjaer menepis anggapan level permainan Paul Pogba bersama Manchester United menurun drastis setelah pemain ini diminati Real Madrid.

Kedatangan Solskjaer sebagai bos sementara Desember tahun lalu telah meremajakan lagi Pogba setelah terus dibangkucadangkan oleh Jose Mourinho.

Pemain timnas Prancis itu sudah mencetak sembilan gol dari 11 pertandingan pertama Solskjaer, tetapi dia tidak pernah lagi mencetak gol sejak United menang dalam Piala FA melawan Chelsea pada 18 Februari.

Itu terjadi setelah muncul spekulasi bahwa Real membujuk Pogba ke Bernabeu musim panas.

"Dalam pembicaraan saya dengan Paul dia selalu positif di sini dan saya tidak melihat ada perbedaan di dirinya sewaktu saya ngobrol dengan dia. Dia fokus bertanding dan dia pemain membanggakan yang selalu memberikan yang terbaik dari dirinya," kata Solskjaer dalam laman Sky Sports.

"Setelah 15 menit (melawan Barcelona), ya kami bisa membicarakan Fred dan Scott (McTominay), tetapi saya kira Paul membuat kita jalan. Dia memang agak membuat kami mundur, khususnya pada babak pertama, tetapi usaha dia secara fisik sungguh hebat," sambung dia.

Sky Sports melaporkan bahwa Manchester United menghadapi ancaman eksodus terbesar dalam empat tahun terakhir karena enam pemainnya kemungkinan meninggalkan Old Trafford.

United melorot ke urutan keenam klasemen Liga Inggris setelah dua kali kalah berturut-turut tiga pertandingan liga terakhirnya. Kini mereka terpaut 21 poin di bawah Liverpool dan 19 poin di bawah Manchester City.

Solskjaer mesti memutuskan mana pemain dalam skuatnya yang bisa menyempitkan selisih itu. "Kami punya standard tertentu di sini. Ya benar kami mendapatkan dorongan besar (ketika saya tiba) tetapi kami kini menghadap masa yang menantang," kata Solskjaer.

Pewarta: Jafar M Sidik

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019