Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyatakan pemerintah setempat telah menetapkan lokasi pembangunan jalan dan jembatan darurat yang digarap Karya Bakti TNI di Desa Selagan Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko.
“Lokasinya sudah ada di satuan pemukiman (SP) III Desa Selagan Jaya. Sedangkan kegiatannya pembukaan jalan sepanjang empat kilometer dan pembangunan jembatan darurat,” kata kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Yusup di Mukomuko, Kamis.
Pemerintah setempat mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar dalam APBD untuk kegiatan Karya Bhakti TNI di daerah ini, atau sama dengan alokasi dana untuk kegiatan tersebut pada tahun sebelumnya.
Penggunaan dana kegiatan Karya Bhakti TNI sebesar untuk kepentingan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di desa terpencil yang diusulkan oleh pihak Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Lokasi Karya Bhakti TNI ditetapkan di SP III Desa Selagan Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, katanya, berdasarkan hasil survei lokasi kegiatan pembangunan pembangunan jalan dan jembatan.
Menurutnya, Desa Selagan Jaya membutuhkan pembukaan jalan sepanjang empat kilometer untuk menghubungkan desa tersebut dengan desa lain dan untuk menjangkau lahan pertanian.
“Mereka mengusulkan pembukaan jalan ini untuk memudahkan masyarakat mengangkut hasil pertanian tanaman perkebunan kelapa sawit dari kebun ke pabrik minyak kelapa sawit,” ujarnya.
Begitu juga dengan pembangunan jembatan darurat di wilayah ini untuk menghubungkan desa ini dengan satuan pemukiman (SP) II Desa Sido Makmur sekaligus membuka akses ekonomi masyarakat di dua wilayah ini.
Ia mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang berasal dari dana kegiatan Karya Bakti TNI dilaksanakan secara swakelola oleh pihak Makodim di daerah ini.
Selanjutnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mendampingi TNI dalam pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI di daerah ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
“Lokasinya sudah ada di satuan pemukiman (SP) III Desa Selagan Jaya. Sedangkan kegiatannya pembukaan jalan sepanjang empat kilometer dan pembangunan jembatan darurat,” kata kata Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Yusup di Mukomuko, Kamis.
Pemerintah setempat mengalokasikan dana sebesar Rp1 miliar dalam APBD untuk kegiatan Karya Bhakti TNI di daerah ini, atau sama dengan alokasi dana untuk kegiatan tersebut pada tahun sebelumnya.
Penggunaan dana kegiatan Karya Bhakti TNI sebesar untuk kepentingan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan di desa terpencil yang diusulkan oleh pihak Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Lokasi Karya Bhakti TNI ditetapkan di SP III Desa Selagan Jaya, Kecamatan Kota Mukomuko, katanya, berdasarkan hasil survei lokasi kegiatan pembangunan pembangunan jalan dan jembatan.
Menurutnya, Desa Selagan Jaya membutuhkan pembukaan jalan sepanjang empat kilometer untuk menghubungkan desa tersebut dengan desa lain dan untuk menjangkau lahan pertanian.
“Mereka mengusulkan pembukaan jalan ini untuk memudahkan masyarakat mengangkut hasil pertanian tanaman perkebunan kelapa sawit dari kebun ke pabrik minyak kelapa sawit,” ujarnya.
Begitu juga dengan pembangunan jembatan darurat di wilayah ini untuk menghubungkan desa ini dengan satuan pemukiman (SP) II Desa Sido Makmur sekaligus membuka akses ekonomi masyarakat di dua wilayah ini.
Ia mengatakan, bahwa pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang berasal dari dana kegiatan Karya Bakti TNI dilaksanakan secara swakelola oleh pihak Makodim di daerah ini.
Selanjutnya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mendampingi TNI dalam pembangunan infrastruktur di desa terpencil yang bersumber dari dana kegiatan Karya Bakti TNI di daerah ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019