Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 95 desa di daerah itu saat ini telah mengajukan pencairan Dana Desa (DD) tahap pertama.
Plt Kepala Dinas PMD Rejang Lebong, Achmed Chalid saat dihubungi di Rejang Lebong, Senin, mengatakan 95 desa tersebut selain sudah mengajukan pencairan DD yang bersumber dari APBN juga Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBD Rejang Lebong.
"Saat ini yang sudah mengajukan pencairan DD dan ADD sebanyak 95 desa, sedangkan 27 desa lainnya belum mengajukan," kata dia.
Pengajuan pencairan DD dan ADD itu sendiri sudah dilaksanakan pada akhir Mei lalu dan diperkirakan dananya sudah masuk ke rekening desa-desa yang sudah mengajukan pencairannya.
"Khusus untuk pencairan ADD di dalamnya sebagian untuk pembayaran gaji perangkat desa terhitung terhitung sejak Januari sampai Mei, jadi dengan pencairan ADD ini masing-masing desa yang sudah mengajukan sudah bisa membayarkan gaji perangkat desanya," tambah dia.
Sementara itu, untuk 27 desa lainnya kata Achmed Chalid belum mengajukan pencairan DD tahap pertama sebesar 20 persen dan ADD tahap pertama sebesar 75 persen, sejauh ini pihaknya belum mendapat informasi dari desa yang belum mengajukan pencairan DD dan ADD ini.
Sebelumnya sejumlah desa di Kabupaten Rejang Lebong mengalami keterlambatan dalam pengajuan pencairan DD 2019, keterlambatan ini karena masing-masing desa mengalami kesulitan dalam penginputan APBDes ke Sistem Keuangan Desa (Siskudes).
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Plt Kepala Dinas PMD Rejang Lebong, Achmed Chalid saat dihubungi di Rejang Lebong, Senin, mengatakan 95 desa tersebut selain sudah mengajukan pencairan DD yang bersumber dari APBN juga Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBD Rejang Lebong.
"Saat ini yang sudah mengajukan pencairan DD dan ADD sebanyak 95 desa, sedangkan 27 desa lainnya belum mengajukan," kata dia.
Pengajuan pencairan DD dan ADD itu sendiri sudah dilaksanakan pada akhir Mei lalu dan diperkirakan dananya sudah masuk ke rekening desa-desa yang sudah mengajukan pencairannya.
"Khusus untuk pencairan ADD di dalamnya sebagian untuk pembayaran gaji perangkat desa terhitung terhitung sejak Januari sampai Mei, jadi dengan pencairan ADD ini masing-masing desa yang sudah mengajukan sudah bisa membayarkan gaji perangkat desanya," tambah dia.
Sementara itu, untuk 27 desa lainnya kata Achmed Chalid belum mengajukan pencairan DD tahap pertama sebesar 20 persen dan ADD tahap pertama sebesar 75 persen, sejauh ini pihaknya belum mendapat informasi dari desa yang belum mengajukan pencairan DD dan ADD ini.
Sebelumnya sejumlah desa di Kabupaten Rejang Lebong mengalami keterlambatan dalam pengajuan pencairan DD 2019, keterlambatan ini karena masing-masing desa mengalami kesulitan dalam penginputan APBDes ke Sistem Keuangan Desa (Siskudes).
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019