Peristiwa penembakan anggota polisi oleh sesama rekannya di Sentra Pelayanan Kepolisian (SPK) Polsek Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Kamis malam (25/7), cukup mencekam.

Hal tersebut diungkapkan salah seorang petugas Pemadam Kebakaran Unit Pelaksana Teknis Cimanggis, Kota Depok, yang tidak ingin disebutkan identitasnya.

Baca juga: Polisi tembak polisi, pelaku terancam hukuman mati

"Kejadiannya belum terlalu malam. Tahu-tahu terdengar suara letusan beberapa kali dari arah dalam kantor polsek. Suaranya keras sekali karena kantor kami kan posisinya berdekatan dengan polsek," kata si sumber.

Menurut sumber, beberapa saat setelah terdengar letusan, suasana polsek mendadak sepi. Baru beberapa menit kemudian tampak beberapa anggota polisi yang berhamburan keluar dengan berjalan cepat dan berlari.

Baca juga: Anak polisi korban penembakan sempat histeris

"Beberapa orang anggota polisi kemudian melakukan penjagaan. Cukup mencekam semalam. Info memang telah terjadi penembakan di dalam kantor hingga akhirnya lihat berita di medsos (media sosial) rupanya benar," kata sumber.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, anggota Samsat Polda Metro Jaya, Bripka RE, tewas dengan dugaan ditembak oleh sesama anggota polisi berpangkat brigadir berinisial RT.

Saat ini korban sudah dibawa ke RS Polri R.S. Sukanto Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diautopsi.

Baca juga: Kronologi Brigadir Rangga habisi Bripka Rahmat dengan tujuh tembakan

Pewarta: Adnan Nanda

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019