Sebanyak 143 calon bintara polisi dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu mengikuti pendidikan pembentukan bintara di Sekolah Polisi Negara (SPN) Bukit Kaba, Kabupaten Rejang Lebong.

"Ada 143 siswa yang resmi mengikuti pendidikan pembentukan bintara tahun anggaran 2019, pendidikan ini akan dilaksanakan selama tujuh bulan," kata Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Supratman, saat membuka pendidikan calon bintara polisi ini di SPN Bukit Kaba, Selasa.

Dijelaskan dia, dari 143 siswa yang mengikuti pendidikan di SPN Bukit Kaba tersebut adalah putra terbaik yang berasal dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.
Kalangan siswa SPN ini merupakan bibit dan bobot Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Bengkulu, sehingga diharapkan setelah selesai mengikuti pendidikan nantinya mereka bisa menjadi bintara Polri yang bisa diandalkan terutama yang akan terjun langsung ke masyarakat.

Dia mengimbau kalangan siswa ini agar mengikutinya dengan baik sehingga selain mendapatkan ilmu pengetahuan juga etika.

Di hadapan pejabat Karo Jianbang Lemdiklat Mabes Polri Brigjen Pol Ade Rahmat Suhendi yang hadir bersama dengan undangan, Kapolda Bengkulu ini mengharapkan agar Kapolri nantinya bisa menambah kuota siswa yang akan mengikuti pendidikan di SPN Bukit Kaba, minimal 200 siswa mengingat di daerah itu saat ini jumlah personelnya masih kurang.

Sementara itu, Karo Jianbang Lemdiklat Polri Brigjen Pol Ade Rahmat Suhendi menyatakan pihaknya akan mengupayakan penambahan kuota untuk SPN Bukit Kaba Polda Bengkulu.

"Permintaan Kapolda Bengkulu ini akan kami sampaikan, mudah-mudahan tahun depan kuotanya bertambah seiring adanya permintaan dari Kapolda Bengkulu dan Bupati Rejang Lebong," kata Ade Rahmat.

Sedangkan Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi menjelaskan jika keberadaan SPN Bukit Kaba di wilayah itu telah memberikan dampak positif bagi daerah, selain terciptanya keamanan juga mendorong peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019