Lewis Hamilton mengungkapkan dirinya sedang berusaha mengurangi jejak karbon dan membela haknya untuk peduli dengan isu lingkungan sementara juga keliling dunia membalap di Formula 1.
Pebalap tim Mercedes itu mengatakan dirinya telah mengurangi melancong dengan pesawat, melarang penggunaan plastik sekali pakai di rumah dan di kantor.
Hamilton juga telah menjual jet pribadinya, kini pebalap asal Britania itu lebih sering terbang dengan pesawat komersial, demikian dilaporkan Reuters.
"Itu adalah perubahan besar dari kebiasaan saya. Saya menghindari perjalanan yang saya tak perlu lakukan," kata Hamilton di sesi jumpa pers jelang balapan GP Meksiko, Kamis waktu setempat.
Pebalap yang memiliki peluang mengunci gelar juara dunia keenam kalinya di Meksiko nanti itu juga telah menyingkirkan sejumlah koleksi mobil mewahnya yang jarang ia kendarai dan beralih ke kendaraan hybrid atau elektrik.
Dia juga bekerja dengan tim dan Mercedes untuk menciptakan pendekatan yang lebih ramah lingkungan.
"Saya ingin semuanya bisa didaur ulang, mulai deodorant, sikat gigi, semua hal seperti itu. Saya mencoba membuat perubahan sebisa mungkin dalam lingkup pribadi."
"Saya merasa positif membuat perubahan itu. Saya juga mendorong orang-orang di sekitar, teman-teman melihat saya melakukan itu dan mulai sadar," kata Hamilton yang kini seorang vegetarian itu.
Pekan lalu Hamilton mengundang sejumlah kritikan ketika dirinya lewat media sosial menyoroti kondisi Bumi dan merasa menyerah.
Komentar itu muncul setelah Hamilton menonton video dokumenter dan dirinya ingin meningkatkan kesadaran masyarakat.
Namun dirinya menerima kritik itu dan mengaku masih senang membalap serta tidak tertarik berpindah ke balapan Formula E dengan mobil elektrik.
"Ini bukan cara termudah karena memang kami bepergian keliling dunia dan kami membalap mobil Formula 1. Jejak karbon kami tentunya lebih tinggi dari rata-rata orang yang tinggal di kota yang sama," kata Hamilton.
"Tapi itu bukan berarti kalian harus takut buka suara tentang sesuatu yang bisa membawa perubahan positif.
Pendirian Hamilton pun mendapat dukungan dari pebalap tim Red Bull Alexander Albon.
"Hanya karena kalian di Formula 1, bukan berarti kami tak peduli dengan lingkungan," kata pebalap asal Thailand itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Pebalap tim Mercedes itu mengatakan dirinya telah mengurangi melancong dengan pesawat, melarang penggunaan plastik sekali pakai di rumah dan di kantor.
Hamilton juga telah menjual jet pribadinya, kini pebalap asal Britania itu lebih sering terbang dengan pesawat komersial, demikian dilaporkan Reuters.
"Itu adalah perubahan besar dari kebiasaan saya. Saya menghindari perjalanan yang saya tak perlu lakukan," kata Hamilton di sesi jumpa pers jelang balapan GP Meksiko, Kamis waktu setempat.
Pebalap yang memiliki peluang mengunci gelar juara dunia keenam kalinya di Meksiko nanti itu juga telah menyingkirkan sejumlah koleksi mobil mewahnya yang jarang ia kendarai dan beralih ke kendaraan hybrid atau elektrik.
Dia juga bekerja dengan tim dan Mercedes untuk menciptakan pendekatan yang lebih ramah lingkungan.
"Saya ingin semuanya bisa didaur ulang, mulai deodorant, sikat gigi, semua hal seperti itu. Saya mencoba membuat perubahan sebisa mungkin dalam lingkup pribadi."
"Saya merasa positif membuat perubahan itu. Saya juga mendorong orang-orang di sekitar, teman-teman melihat saya melakukan itu dan mulai sadar," kata Hamilton yang kini seorang vegetarian itu.
Pekan lalu Hamilton mengundang sejumlah kritikan ketika dirinya lewat media sosial menyoroti kondisi Bumi dan merasa menyerah.
Komentar itu muncul setelah Hamilton menonton video dokumenter dan dirinya ingin meningkatkan kesadaran masyarakat.
Namun dirinya menerima kritik itu dan mengaku masih senang membalap serta tidak tertarik berpindah ke balapan Formula E dengan mobil elektrik.
"Ini bukan cara termudah karena memang kami bepergian keliling dunia dan kami membalap mobil Formula 1. Jejak karbon kami tentunya lebih tinggi dari rata-rata orang yang tinggal di kota yang sama," kata Hamilton.
"Tapi itu bukan berarti kalian harus takut buka suara tentang sesuatu yang bisa membawa perubahan positif.
Pendirian Hamilton pun mendapat dukungan dari pebalap tim Red Bull Alexander Albon.
"Hanya karena kalian di Formula 1, bukan berarti kami tak peduli dengan lingkungan," kata pebalap asal Thailand itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019