Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu saat ini tengah menyiapkan sarana prasarana pendukung Festival Taman Bunga yang akan dilaksanakan tahun 2020.
Bupati Rejang Lebong, Ahmad Hijazi di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan event garden flower festival itu diselenggarakan untuk menyukseskan visit Bengkulu 2020.
"Garden flower festival ini harus kita gaungkan, karena menjadi salah satu promosi pariwisata kita. Ini kan pra event garden flower festival sekaligus pelepasan ekspor produk pertanian Rejang Lebong berupa jeruk gerga," ujar dia.
Pra event festival taman bunga itu sendiri tambah dia, akan dimulai pada pertengahan November 2019 nanti yang akan dilaksanakan di kawasan wisata Danau Mas Harun Bastari (DMHB), di mana sarana dan prasarana pendukung ini sudah disiapkan pemkab setempat sejak beberapa tahun belakangan.
"Sarana dan prasarana ini sudah sudah disiapkan sejak beberapa tahun sudah disiapkan, walaupun belum maksimal. Nantinya di danau itu akan dibersihkan lagi, karena ini akan menyambut pra event dulu dan akan kita benahi," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, Yusran Fawzy di tempat terpisah mengatakan, pihaknya saat ini tengah menyelesaikan pengerjaan pembangunan jalan lingkar DMHB dengan cor beton yang menelan anggaran lebih dari Rp8 miliar.
"Pematangan lahan mereka sudah siap dan tinggal pengecoran rigit beton, itu cepat dan tinggal pemadatan pondasi, itu Insya Allah selesai," jelasnya.
Sebelumnya Dinas Pariwisata Rejang Lebong telah menyusun rencana kegiatan pra event festival garden flower yang akan dilaksanakan 18 hingga 21 November nanti mulai dari kontes bonsai, lomba ukir, floating bunga dan lomba Pei Ka Nga. Acara itu juga dimeraihkan pementasan artis ibukota seperti Nirwana dan Tomy Lida, di kawasan DHMB Kecamatan Selupu Rejang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019
Bupati Rejang Lebong, Ahmad Hijazi di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan event garden flower festival itu diselenggarakan untuk menyukseskan visit Bengkulu 2020.
"Garden flower festival ini harus kita gaungkan, karena menjadi salah satu promosi pariwisata kita. Ini kan pra event garden flower festival sekaligus pelepasan ekspor produk pertanian Rejang Lebong berupa jeruk gerga," ujar dia.
Pra event festival taman bunga itu sendiri tambah dia, akan dimulai pada pertengahan November 2019 nanti yang akan dilaksanakan di kawasan wisata Danau Mas Harun Bastari (DMHB), di mana sarana dan prasarana pendukung ini sudah disiapkan pemkab setempat sejak beberapa tahun belakangan.
"Sarana dan prasarana ini sudah sudah disiapkan sejak beberapa tahun sudah disiapkan, walaupun belum maksimal. Nantinya di danau itu akan dibersihkan lagi, karena ini akan menyambut pra event dulu dan akan kita benahi," tambah dia.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Rejang Lebong, Yusran Fawzy di tempat terpisah mengatakan, pihaknya saat ini tengah menyelesaikan pengerjaan pembangunan jalan lingkar DMHB dengan cor beton yang menelan anggaran lebih dari Rp8 miliar.
"Pematangan lahan mereka sudah siap dan tinggal pengecoran rigit beton, itu cepat dan tinggal pemadatan pondasi, itu Insya Allah selesai," jelasnya.
Sebelumnya Dinas Pariwisata Rejang Lebong telah menyusun rencana kegiatan pra event festival garden flower yang akan dilaksanakan 18 hingga 21 November nanti mulai dari kontes bonsai, lomba ukir, floating bunga dan lomba Pei Ka Nga. Acara itu juga dimeraihkan pementasan artis ibukota seperti Nirwana dan Tomy Lida, di kawasan DHMB Kecamatan Selupu Rejang.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019