Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyelesaikan pembangunan ruang kelas baru (RKB) untuk sebanyak enam sekolah negeri dan swasta di daerah ini.

“Pembangunan RKB untuk enam sekolah sudah selesai. Sebanyak enam sekolah yang mendapatkan bangunan RKB ini yakni dua SMP negeri, dua SD negeri, selain itu dua sekolah swasta SD IT Alkautsar dan SD IT Iqro mendapatkan RKB hibah dari pemerintah setempat,” kata Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Mukomuko Subaryadi di Mukomuko, Rabu.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat tahun ini mendapat dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp7,9 miliar untuk melaksanakan sebanyak 73 kegiatan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan.

Dari DAU sebesar Rp7,9 miliar tersebut, sebesar Rp2,4 miliar di antaranya untuk pembangunan ruang kelas baru untuk sebanyak enam sekolah negeri dan swasta di daerah ini.

Ia menyatakan, pembangunan RKB untuk enam sekolah di daerah ini kebanyakan selesai tepat pada waktu atau sesuai dengan kontrak kerja. Hanya pembangunan RKB untuk satu sekolah yang tidak selesai tepat waktu atau tidak sesuai kontrak kerja dan akan mendapatkan sanksi denda.

Kendati demikian, ia memastikan, semua pihak terkait dengan pembangunan RKB untuk enam sekolah di daerah ini sudah sepakat menerima hasil pekerjaan pembangunan fisik RKB ini.

“Kalau dibilang apakah penerima barang puas dengan hasil pekerjaan kontraktor pembangunan RKB ini tentu tidak ada yang bisa memuaskan secara maksimal apalagi pekerja pembangunan RKB di masing-masing sekolah tersebut berbeda-beda, tetapi pihak terkait dengan kegiatan ini yang sepakat,” ujarnya pula.

Ia menjelaskan, pemerintah setempat membangun RKB berdasarkan hasil usulan dari enam sekolah ini yang memiliki banyak siswa tetapi terbatas ruangan untuk menampungnya.

Ia menyebutkan, untuk idealnya ruang belajar di sekolah dasar itu maksimal menampung sebanyak 28 siswa dan ruang belajar SMP menampung maksimal sebanyak 32 orang.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019