Ratusan aparat penegak hukum gabungan terdiri dari polisi, tentara, pamong praja, petugas kesehatan bandara dan petugas Angkasa Pura II, Selasa (17/3) menyemprotkan cairan disinfektan guna mencegah penularan virus korona baru atau Covid-19 di bandar udara Fatmawati Soekarno Bengkulu.
Penyemprotan ini dilakukan diseluruh bagian bandar udara, mulai dari gerbang masuk bandar udara, ruang tunggu, pintu keberangkatan, pintu kedatangan dan area dalam bandar udara. Selain itu penyemprotan juga dilakukan di ruang VIP.
Baca juga: RSMY Bengkulu buka layanan pemeriksaan Covid-19 gratis
Baca juga: Lima orang dipantau terkait virus Corona di Bengkulu
Kapolda Bengkulu Inspektur Jenderal Polisi Supratman mengatakan bandar udara Fatmawati Soekarno merupakan salah satu tempat dengan tingkat kerentanan penularan virus korna yang cukup tinggi, selain karena ramai dikunjungi masyarakat, bandar udara ini merupakan salah satu akses keluar dan masuk ke Provinsi Bengkulu.
"Karena ini merupakan pintu gerbang orang keluar masuk Provinsi Bengkulu melalui udara," kata Kapolda Bengkulu usai kegiatan penyemprotan di bandar udara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Selasa (17/3).
Supratman menjelaskan, kegiatan penyemprotan ini merupakan langkah tindak lanjut hasil rapat forum komunikasi pimpinan daerah Provinsi Bengkulu terkait upaya pencegahan penularan virus korona di Bengkulu yang digelar kemarin, Senin (16/3).
Baca juga: Mahasiswa asal Bengkulu pulang kampung hindari virus corona
Baca juga: Deteksi corona, anggota Polda Bengkulu cek suhu tubuh
Selain itu, upaya penyemprotan disinfektan ini juga dilakukan sesuai arahan Kapolri Jenderal Idham Azis agar jajaran Polri melakukan upaya pencegahan penularan pandemi global virus korona di wilayah masing-masing secara massif.
Selain melakukan penyemprotan disinfektan, aparat penegak hukum ini juga melakukan sosialisasi pencegahan penularan virus korona dengan cara mencuci tangan yang baik dan benar kepada pengunjung bandar udara.
"Kita juga melakukan sosialisasi supaya masyarakat jangan panik, tetapi tetap waspada dengan menjaga kebersihan diri seperti rajin mencuci tangan," jelas Kapolda Bengkulu.
Sebelumnya, jajaran aparat penegak hukum di Bengkulu juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan diberbagai tempat seperti rumah ibadah dan pasar tradisional.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
Penyemprotan ini dilakukan diseluruh bagian bandar udara, mulai dari gerbang masuk bandar udara, ruang tunggu, pintu keberangkatan, pintu kedatangan dan area dalam bandar udara. Selain itu penyemprotan juga dilakukan di ruang VIP.
Baca juga: RSMY Bengkulu buka layanan pemeriksaan Covid-19 gratis
Baca juga: Lima orang dipantau terkait virus Corona di Bengkulu
Kapolda Bengkulu Inspektur Jenderal Polisi Supratman mengatakan bandar udara Fatmawati Soekarno merupakan salah satu tempat dengan tingkat kerentanan penularan virus korna yang cukup tinggi, selain karena ramai dikunjungi masyarakat, bandar udara ini merupakan salah satu akses keluar dan masuk ke Provinsi Bengkulu.
"Karena ini merupakan pintu gerbang orang keluar masuk Provinsi Bengkulu melalui udara," kata Kapolda Bengkulu usai kegiatan penyemprotan di bandar udara Fatmawati Soekarno Bengkulu, Selasa (17/3).
Supratman menjelaskan, kegiatan penyemprotan ini merupakan langkah tindak lanjut hasil rapat forum komunikasi pimpinan daerah Provinsi Bengkulu terkait upaya pencegahan penularan virus korona di Bengkulu yang digelar kemarin, Senin (16/3).
Baca juga: Mahasiswa asal Bengkulu pulang kampung hindari virus corona
Baca juga: Deteksi corona, anggota Polda Bengkulu cek suhu tubuh
Selain itu, upaya penyemprotan disinfektan ini juga dilakukan sesuai arahan Kapolri Jenderal Idham Azis agar jajaran Polri melakukan upaya pencegahan penularan pandemi global virus korona di wilayah masing-masing secara massif.
Selain melakukan penyemprotan disinfektan, aparat penegak hukum ini juga melakukan sosialisasi pencegahan penularan virus korona dengan cara mencuci tangan yang baik dan benar kepada pengunjung bandar udara.
"Kita juga melakukan sosialisasi supaya masyarakat jangan panik, tetapi tetap waspada dengan menjaga kebersihan diri seperti rajin mencuci tangan," jelas Kapolda Bengkulu.
Sebelumnya, jajaran aparat penegak hukum di Bengkulu juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan diberbagai tempat seperti rumah ibadah dan pasar tradisional.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020