Indonesia dalam kenangan sepak bola global
Minggu, 3 Desember 2023 6:52 WIB 1266
Keberhasilan Paris Brunner dkk bisa menyemangati tim senior Jerman yang tengah memburu gelar pada Piala Eropa tahun depan, yang sudah 17 tahun tak lagi mereka raih sejak mengandaskan Inggris dalam final Euro 1996.
Tak heran, 22 remaja Jerman yang diliputi euforia karena telah menggondol trofi Piala Dunia U-17, membuat selebrasi menyapa dan menghormati penonton di Stadion Manahan.
Menghormati penonton setelah pertandingan karena sudah menyandang predikat juara, memang sudah menjadi kebiasaan para juara dunia.
Namun, selebrasi Sabtu malam kemarin itu juga merupakan bentuk terima kasih Jerman kepada Indonesia, karena di negeri inilah mereka menyempurnakan pencapaiannya dalam sepak bola dunia.
Bahkan, beberapa pemain Jerman melemparkan sesuatu kepada penonton, yang terdiri dari para santri, sebagai sebentuk suvenir untuk dikenang para penonton Indonesia.
Jelas itu ungkap bahagia telah menjuarai turnamen FIFA, tapi bisa jadi sebagai juga unjuk terima kasih kepada penonton Indonesia yang telah menjadi tempat mereka membuat sejarah yang sudah lama mereka mimpikan.
Jerman pantas mengenang Indonesia, dan mungkin akan terus melakukan demikian, terlebih hal-hal positif yang diberikan Indonesia selama menyelenggarakan turnamen FIFA pertama yang digelar di Bumi Nusantara ini.
Raut puas dan senang juga terlihat pada wajah Presiden FIFA Gianni Infantino yang malam itu didampingi Ketua Umum PSSI Erick Tochir.
Infantino mungkin puas terhadap penyelenggaraan turnamen FIFA perdana di Indonesia, yang memang berjalan bagus, baik di dalam maupun di luar lapangan.
"FIFA sangat positif. Kita disebut sebagai salah satu penyelenggara turnamen yang terbaik," kata Erick Thohir saat diwawancarai sebuah stasiun televisi nasional setelah seremoni penyerahan trofi Piala Dunia U-17.
Bukan hanya FIFA yang dipuaskan oleh turnamen ini, penonton dan masyarakat sepak bola Indonesia pun demikian, mereka bahkan bangga.
Inilah untuk pertama kali masyarakat Indonesia, baik yang menyaksikan langsung turnamen ini dari dalam stadion maupun mereka yang menyaksikannya dari televisi dan live streaming, menjadi saksi penganugerahan trofi dan medali FIFA yang sebelum ini hanya bisa disaksikan di negeri-negeri asing nan jauh dari Indonesia.
Awal langkah besar
Walau ini turnamen tingkat junior, tetap membanggakan dan agung, sehingga merupakan pengalaman tak terlupakan bisa menjadi saksi langsung sebuah turnamen sepak bola FIFA yang diadakan di negeri sendiri.