Magelang (ANTARA Bengkulu) - Satuan Polisi Pamong Praja Kota Magelang menjaring dua pasangan muda-mudi pelajar SMA yang sedang bermesraan di dua bilik warung internet Jalan Ahmad Yani Magelang, Rabu.

Kepala Satpol PP Kota Magelang Singgih Indri Pranggana di Magelang, mengatakan bahwa razia dilakukan pada pukul 14.00 WIB selepas jam sekolah.

"Tidak disangka, di lantai dua warnet tersebut kami mendapatkan dua bilik berisi dua pasang pelajar laki-laki dan perempuan yang tengah bermesraan. Bahkan, satu pasang sedang berbuat mesum," katanya.

Ia menyebutkan empat pelajar tersebut terdiri atas tiga pelajar berasal dari sekolah negeri dan satu pelajar dari sekolah swasta di Kota Magelang.

"Satu pasang berasal dari sekolah yang sama, sedangkan satu pasang lagi dari sekolah berbeda. Sengaja kami tidak menyebut nama pelajar dan asal sekolahnya karena kasihan, mereka pada dasarnya adalah korban," katanya.

Menurut dia, perbuatan pelajar tersebut tidak semata karena kesalahan mereka, tetapi juga karena ada iklim lingkungan yang harus diperbaiki, termasuk kondisi warnet yang memungkinkan mereka berbuat mesum.

"Kami menyayangkan warnet tersebut karena kondisinya mengundang para pengunjung ingin berbuat mesum. Saya sudah ketiga kali ini merazianya dan baru yang ketiga ini menemukan pelajar tengah berbuat mesum di dalam bilik," katanya.

Ia menuturkan, pada razia pertama dan kedua, pihaknya memperingatkan agar pemilik mengubah bentuk bilik dari yang semula seperti kamar-kamar yang tertutup rapat menjadi terbuka. Pada razia ketiga ini memang sudah ada perubahan, tetapi belum sesuai harapan.

"Buktinya, kami menemukan pasangan pelajar berbuat mesum di dalamnya dan hal itu tidak bisa diketahui pandangan dari luar," katanya.

Ia mengatakan bahwa pihaknya akan berkoodinasi dengan dinas terkait tentang izin usahanya. Apabila ke depan masih ditemukan kejadian serupa, tidak menutup kemungkinan izin usahanya akan dicabut. (Antara)

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013