Bupati Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu Ahmad Hijazi meminta kalangan masyarakat di daerah itu untuk mewaspadai penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD) di tengah pandemi COVID-19.

"DBD ini tidak jauh dengan COVID-19, kalau DBD ini terkait dengan kebersihan lingkungan dan pembersihan jentik-jentik nyamuk," ujar Bupati Ahmad Hijazi di Rejang Lebong, Kamis.

Kalangan masyarakat Rejang Lebong kata dia, selain harus mewaspadai adanya penyebaran COVID-19 juga penyebaran DBD dengan jalan menjaga kebersihan lingkungan juga kebersihan diri dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, kemudian rajin olahraga, menggunakan masker, makan-makanan bergizi, menjaga jarak sehingga bisa terhindar dari kedua penyakit mematikan itu.

Untuk membantu sosialisasi penanganan kasus DBD maupun COVID-19 dirinya akan memberdayakan Kader Germas 211 yang sudah terbentuk dalam 156 desa dan kelurahan di 15 kecamatan guna menyampaikan upaya pencegahan yang dilakukan oleh pemerintah.

Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Rejang Lebong, Hamka di tempat terpisah mengatakan kasus warga setempat yang terjangkit DBD terhitung Januari-Maret 2020 sudah ada 31 orang dengan rincian Januari enam orang, kemudian Februari 10 orang dan Maret 15 orang.

"Saat ini jumlah warga yang terjangkit DBD mengalami peningkatan dari bulan sebelumnya, karena pada bulan-bulan sekarang ini merupakan puncak dari penyebaran kasus DBD terhitung awal tahun sampai pertengahan tahun," jelasnya.

Jumlah warga yang dinyatakan positif terjangkit DBD itu sendiri berdasarkan laporan 21 Puskesmas yang ada di 15 kecamatan di Rejang Lebong serta pasien yang menjalani perawatan di RSUD Curup, di mana jumlah ini akan terus bertambah sampai dengan akhir tahun nanti mengingat sepanjang 2019 setidaknya terdapat 109 orang yang dinyatakan positif terjangkit DBD.

Dia mengimbau masyarakat Rejang Lebong untuk melakukan gerakan pembersihan lingkungan secara bergotong-royong, kemudian melakukan gerakan 3M plus, yakni menguras bak air, menutup tempat air, dan mengubur barang bekas, serta menaburkan bubuk abate di sumber air.***3***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020