Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menelusuri riwayat kontak dua orang yang dinyatakan positif COVID-19 yakni karyawan Bank Bengkulu dan warga Desa Nenggalo.

“Sudah kita hubungi pihak Bank Bengkulu, sebenarnya mereka lebih dulu bertindak sewaktu ada karyawan positif dengan melakukan rapid test pada kontak erat, dan yang positif COVID-19 melakukan isolasi mandiri di Bengkulu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Desriani di Mukomuko, Jumat.

Tambahan dua positif itu membuat jumlah kasus COVID-19 di Kabupaten Mukomuko menjadi lima orang.

Ia mengatakan, pihaknya juga telah menghubungi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 tingkat kecamatan untuk melakukan penelusuran riwayat kontak warga Desa Nenggalo, Kecamatan Teramang Jaya.

Selain itu, ia menyarankan, agar warga yang pernah kontak erat baik dengan kedua orang itu untuk menjalani karantina mandiri.

Sedangkan tes usap atau swab, menurut dia, belum bisa cepat dilakukan karena banyak sekali yang antrean tes usap.

“Tenaga kita sedikit, sedangkan yang ingin dites usap banyak, terpaksa mereka ini menunggu antrean,” ujarnya.

 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020