Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Pemerintah Provinsi Bengkulu akan membangun monumen pers di Kota Bengkulu yang akan diresmikan saat puncak peringatan Hari Pers Nasional pada Februari 2014 di provinsi tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Bengkulu Azwar Boerhan mengatakan, rencana pembangunan monumen pers itu setelah berkoordinasi dengan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Bengkulu.

"Rencananya monumen pers akan dibangun di perempatan kilometer 8 Kota Bengkulu, lebih lanjut kami akan membahas teknisnya," katanya kepada wartawan di Bengkulu, Jumat.

Ia mengatakan Dinas PU diminta membuat desain monumen tersebut. Rencananya monumen pers akan diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada puncak Hari Pers Nasional (HPN) di Bengkulu.

Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Bengkulu Eko Agusrianto menjelaskan, pertimbangan membangun monumen pers karena memang belum ada monumen semacam itu di Indonesia.

"Sehingga, Provinsi Bengkulu yang nantinya akan menjadi tuan rumah HPN 2014 memiliki kenangan untuk dunia jurnalis di Indonesia," katanya.

Ia mengatakan, saat ini tengah menyusun panitia HPN 2014. Kalangan wartawan dan PNS lingkungan Pemprov Bengkulu menurut Eko akan dilibatkan dalam kepanitiaan.

Di sisi lain, arena STQ kemungkinan besar menjadi pusat lokasi kegiatan puncak HPN 2014 di Kota Bengkulu.

Sedangkan para peserta HPN 2014 yang berasal dari berbagai daerah di Tanah Air akan ditempatkan di sejumlah hotel dan Mess Pemda Tapak Paderi.

Menurut Eko, Mess Pemda yang memiliki 61 kamar masih dalam proses lelang. Ada dua perusahaan yang berminat menjadi pengelola Mess Pemda yakni Manajemen Hotel Sahid dan Aston.

Presiden SBY yang selalu hadir pada puncak HPN, bila menginap kemungkinan besar di Gedung Daerah

"Karena Presiden sudah pernah menginap di Gedung Daerah," katanya.

Pewarta:

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013