Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengingatkan pengusaha gudang ikan dalam melakukan aktivitasnya agar memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19 di daerah ini.
“Kami sudah mengingatkan pemilik gudang ikan yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini agar dalam melakukan aktivitasnya dengan memperhatikan protokol kesehatan. Ada sebagian yang mendengarkan dan ada yang belum,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Eddy Aprianto dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko sebelumnya mengeluarkan surat imbauan kepada 40 pengusaha gudang ikan terkait dengan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di gudang ikan di daerah ini.
Ia mengatakan dari sebanyak 40 gudang ikan yang tersebar di daerah ini, ada pemilik gudang ikan yang sudah menyediakan sarana tempat cuci tangan di depan tempat usahanya dan masih ada yang belum menyediakannya.
Terhadap pemilik gudang ikan yang melakukan aktivitas jual beli ikan tetapi belum memperhatikan protokol kesehatan, ia mengatakan, pihaknya akan terus mengingatkannya sebelum ada orang yang melakukan aktivitas di gudang ikan tertular penyakit ini.
Ia mengatakan, pihaknya juga menyampaikan kepada pemilik gudang ikan, nelayan dan pihak terkait lainnya yang melakukan aktivitas di gudang agar memakai masker.
Pemilik gudang ikan juga diminta untuk menyediakan air mengalir dan sabun untuk pencuci tangan di bagian depan gudang ikan.
Untuk cairan disinfektan dapat dibuat secara mandiri oleh pemilik gudang ikan dengan menggunakan bahan-bahan yang tersedia serta berpedoman dengan petunjuk yang sudah ditetapkan.
Ia mengatakan, saat ini hampir sebagian besar nelayan di daerah ini tidak memakai masker. Kebanyakan dari mereka beralasan tidak memakai masker karena tidak pergi keluar daerah itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
“Kami sudah mengingatkan pemilik gudang ikan yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini agar dalam melakukan aktivitasnya dengan memperhatikan protokol kesehatan. Ada sebagian yang mendengarkan dan ada yang belum,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko Eddy Aprianto dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Dinas Perikanan Kabupaten Mukomuko sebelumnya mengeluarkan surat imbauan kepada 40 pengusaha gudang ikan terkait dengan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona di gudang ikan di daerah ini.
Ia mengatakan dari sebanyak 40 gudang ikan yang tersebar di daerah ini, ada pemilik gudang ikan yang sudah menyediakan sarana tempat cuci tangan di depan tempat usahanya dan masih ada yang belum menyediakannya.
Terhadap pemilik gudang ikan yang melakukan aktivitas jual beli ikan tetapi belum memperhatikan protokol kesehatan, ia mengatakan, pihaknya akan terus mengingatkannya sebelum ada orang yang melakukan aktivitas di gudang ikan tertular penyakit ini.
Ia mengatakan, pihaknya juga menyampaikan kepada pemilik gudang ikan, nelayan dan pihak terkait lainnya yang melakukan aktivitas di gudang agar memakai masker.
Pemilik gudang ikan juga diminta untuk menyediakan air mengalir dan sabun untuk pencuci tangan di bagian depan gudang ikan.
Untuk cairan disinfektan dapat dibuat secara mandiri oleh pemilik gudang ikan dengan menggunakan bahan-bahan yang tersedia serta berpedoman dengan petunjuk yang sudah ditetapkan.
Ia mengatakan, saat ini hampir sebagian besar nelayan di daerah ini tidak memakai masker. Kebanyakan dari mereka beralasan tidak memakai masker karena tidak pergi keluar daerah itu.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020