Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mendorong semua desa di daerah ini memanfaatkan sebagian dana desa untuk memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat.

“Kalau sekarang baru satu desa yang memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat. Kita mendorong semua desa mengalokasikan Dana Desa untuk memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat,” kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Juni Kurniadiana dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.

Desa Pondok Baru, Kecamatan Teramang Jaya pada tahun 2020 ini mengalokasikan sebagian Dana Desanya untuk memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada 70 warganya.

Dalam pelatihan ini, desa sepanjang pesisir pantai tersebut mendatangkan instruktur dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat.

Ia mengatakan Desa Pondok Baru ini termasuk dalam 36 desa siaga bencana alam di daerah ini dan desa ini yang tidak hanya rawan terhadap bencana alam gempa bumi dan tsunami termasuk banjir.

“Desa ini juga pernah dilanda banjir jadi pelatihan mitigasi bencana ini tidak hanya fokus dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa bumi dan tsunami termasuk bencana alam banjir,” ujarnya.

Untuk itu, ia menambahkan pemerintah desa ini memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat sebagai upaya penyelamatan jiwa dan memperkecil risiko bencana.

Ia menyatakan tidak hanya satu desa ini saja yang rawan terhadap bencana alam gempa bumi dan tsunami, termasuk puluhan desa lainnya sepanjang pesisir pantai rawan terhadap bencana alam.

Ia mengatakan desa ini memberikan pelatihan mitigasi bencana kepada masyarakat guna meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat setempat tentang konsep dan tindakan yang harus dilakukan oleh setiap orang dalam menyelamatkan diri saat terjadi bencana alam gempa bumi, tsunami dan banjir.

 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020