Karena jadi langganan banjir saat terjadi hujan, 3 tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada serentak di Kelurahan Tanjung Jaya Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu ditempatkan di satu lokasi di salah satu Sekolah Dasar (SD).

Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kelurahan Tanjung Agung, Lidya Ria Darti mengatakan hal ini untuk mengantisipasi terjadinya banjir di mana pada area SD drainase air cukup lancar dan lokasinya yang cukup tinggi. 

"Sejak hujan Selasa kemarin (8/12), kami was-was kalau terjadi banjir. Akhirnya kami pilihlah lokasi ini jadi TPS," kata Lidya, Rabu.

Dengan jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 999 warga, 3 titik TPS ini dibagi berjarak dengan menggunakan ruang kelas sebagai ruang pilih. 

Meski kondisi hujan deras hingga pukul 11.00 WIB kata Lidya warga tetap antusias untuk menggunakan hak suara dengan partisipasi mencapai 60 persen. 

Sementara itu, di lokasi rawan banjir yang sama yakni Kelurahan Tanjung Agung, TPS dibagi 2 lokasi berjarak. 

Dengan jumlah DPT 591 warga, minat pemilih mengikuti pilkada serentak mencapai 65 persen hingga pukul 12.00 WIB. 

"Karena hujan, jadi cukup merepotkan mengkondisikan. Perhitungan suara serentak dilakukan pada pukul 13.00 WIB. Jadi sudah sejak pagi warga mendatangi lokasi TPS," kata Anggota PPS Rosiana.

Dari kelima lokasi berbeda, para anggota PPS menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan ketat dan tertib. 

Para pemilih dikenakan sarung tangan, penyediaan tempat mencuci tangan dan masker, bilik pencoblosan berjarak hingga tinta tetes.

Pewarta: Bisri Mustofa

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020