Mayoritas pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, sejak beberapa hari terakhir membeli tandan buah segar kelapa sawit di daerah ini dengan harga lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

“Sebanyak 10 dari 11 pabrik minyak kelapa sawit yang beroperasi di daerah ini, tujuh pabrik yang membeli sawit petani lebih tinggi dibandingkan sebelumnya, sedangkan harga sawit di tiga pabrik masih stabil,” kata Kasi Budi Daya Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Sudianto dalam keterangannya di Mukomuko, Jumat.

Ia mengatakan hal itu setelah mendapatkan data harga TBS kelapa sawit dari sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah kecamatan daerah ini sejak beberapa hari terakhir.

Ia menyebutkan, harga pembelian tandan buah buah segar (TBS) kelapa sawit oleh tujuh pabrik minyak kelapa sawit di daerah ini naik berkisar Rp20-Rp30 per kilogram sejak beberapa hari terakhir.

Harga sawit di PT KSM naik dari sebesar Rp1.730 per kg menjadi Rp1.750 per kg, harga sawit di PT MMIL naik dari sebesar Rp1.730 per kg menjadi Rp1.750 per kg, harga sawit di PT SSS naik dari sebesar Rp1.700 per kg menjadi Rp1.730 per kg.

Kemudian harga sawit di PT KAS naik dari sebesar Rp1.730 per kg menjadi Rp1.750 per kg, harga sawit di PT BMK naik dari sebesar Rp1.780 per kg menjadi Rp1.810 per kg, harga sawit di PT DDP naik dari sebesar Rp1.750 per kg menjadi Rp1.770 per kg, PT GSS naik dari sebesar Rp1.790 per kg menjadi Rp1.810 per kg.

Sedangkan harga sawit di tiga pabrik di daerah ini masih stabil yakni harga sawit di PT Sapta sebesar Rp1.720 per kg, harga sawit di PT SAP sebesar Rp1.700 per kg, harga sawit di PT USM sebesar Rp1.860 per kg.

Ia berharap, tidak sawit sejumlah pabrik minyak kelapa sawit itu saja yang membeli tandan buah segar kelapa sawit mahal, tetapi semua pabrik di daerah ini membeli tandan buah segar kelapa sawit dengan harga lebih tinggi.
 

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021