Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan masih menunggu petunjuk operasional kegiatan (POK) dari pemerintah pusat untuk melaksanakan pembangunan jaringan irigasi tersier di daerah ini.
“Sampai saat ini kami masih menunggu POK dari pemerintah pusat untuk melaksanakan kegiatan pembangunan irigasi tersier di daerah ini,” kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin di Mukomuko, Selasa.
Kabupaten Mukomuko Tahun 2021 mendapatkan kegiatan pembangunan jaringan irigasi tersier di 20 titik atau lokasi lahan persawahan milik sejumlah kelompok tani di dalam daerah irigasi teknis daerah ini.
Pemerintah pusat membangun jaringan irigasi tersier untuk mengairi lahan persawahan terutama sawah yang berada paling ujung sehingga kesulitan bahkan belum mendapatkan air dari irigasi daerah ini.
Untuk itu, pemerintah membangun jaringan irigasi tersier di daerah ini untuk mengoptimalkan keberadaan lahan persawahan milik petani setempat yang selama ini sulit bahkan belum terjangkau air irigasi.
Ia berharap, daerah ini segera mendapatkan POK untuk melaksanakan pembangunan jaringan irigasi tersier agar kelompok taninya bisa cepat melaksanakan pembangunan.
Terkait dengan pelaksanaan pembangunan jaringan irigasi tersier dalam kawasan atau daerah irigasi teknis yang tersebar di sejumlah wilayah ini, katanya, akan dilaksanakan secara swakelola oleh sejumlah kelompok tani yang tersebar di Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Lubuk Pinang.
“Kegiatan pembangunan sarana pertanian sejak tahun sebelumnya sampai sekarang masih sama dilaksanakan oleh kelompok tani, dan pengerjaannya dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok tani tersebut,” ujarnya.
Ia mengatakan, petugas teknis dari instansi ini dan pemerintah provinsi akan turun langsung ke lokasi lahan persawahan milik kelompok tani untuk melakukan verifikasi calon petani dan calon lokasi (CPCL) pembangunan jaringan irigasi tersier. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Sampai saat ini kami masih menunggu POK dari pemerintah pusat untuk melaksanakan kegiatan pembangunan irigasi tersier di daerah ini,” kata Kabid Prasarana dan Sarana Pertanian Kabupaten Mukomuko Ali Mukhibin di Mukomuko, Selasa.
Kabupaten Mukomuko Tahun 2021 mendapatkan kegiatan pembangunan jaringan irigasi tersier di 20 titik atau lokasi lahan persawahan milik sejumlah kelompok tani di dalam daerah irigasi teknis daerah ini.
Pemerintah pusat membangun jaringan irigasi tersier untuk mengairi lahan persawahan terutama sawah yang berada paling ujung sehingga kesulitan bahkan belum mendapatkan air dari irigasi daerah ini.
Untuk itu, pemerintah membangun jaringan irigasi tersier di daerah ini untuk mengoptimalkan keberadaan lahan persawahan milik petani setempat yang selama ini sulit bahkan belum terjangkau air irigasi.
Ia berharap, daerah ini segera mendapatkan POK untuk melaksanakan pembangunan jaringan irigasi tersier agar kelompok taninya bisa cepat melaksanakan pembangunan.
Terkait dengan pelaksanaan pembangunan jaringan irigasi tersier dalam kawasan atau daerah irigasi teknis yang tersebar di sejumlah wilayah ini, katanya, akan dilaksanakan secara swakelola oleh sejumlah kelompok tani yang tersebar di Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Lubuk Pinang.
“Kegiatan pembangunan sarana pertanian sejak tahun sebelumnya sampai sekarang masih sama dilaksanakan oleh kelompok tani, dan pengerjaannya dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok tani tersebut,” ujarnya.
Ia mengatakan, petugas teknis dari instansi ini dan pemerintah provinsi akan turun langsung ke lokasi lahan persawahan milik kelompok tani untuk melakukan verifikasi calon petani dan calon lokasi (CPCL) pembangunan jaringan irigasi tersier. ***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021