Mayoritas desa dari sebanyak 148 desa di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, saat ini telah menetapkan keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan langsung tunai dana desa (BLT-DD) tahun ini.
“Sebanyak 148 desa di daerah ini, masih ada dua desa di daerah ini yang belum menetapkan penerima BLT-DD. Dua desa ini yakni Desa Lubuk Talang, Kecamatan Malin Deman dan Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya,” kata Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko M Fadli di Mukomuko, Minggu.
Ia mengatakan hal itu setelah menerima laporan rencana penggunaan dana desa untuk bantuan langsung tunai tahun ini dari sebanyak 146 desa yang telah melaksanakan musyawarah desa khusus (Musdessus).
Berdasarkan laporan rencana penggunana dana desa untuk BLT tersebut sebanyak 6.042 keluarga penerima manfaat BLT-DD tahun ini yang tersebar di 146 dari 148 desa daerah ini.
Setiap KPM dari sebanyak 6.042 keluarga yang tersebar di 126 desa ini akan menerima BLT-DD sebesar Rp300 ribu per bulan, atau berkurang dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp600 ribu per bulan.
Ia mengatakan, jumlah KPM yang menerima BLT-DD tahun ini menurun drastis dibadingkan tahun sebelumnya bahkan ada dua desa di daerah ini yang memberikan BLT-DD untuk dua KPM.
“Dua desa yang memberikan BLT-DD untuk dua KPM yakni Desa Pasar Sebelah, Kecamatan Kota Mukomuko dan Desa Lubuk Selandak, Kecamatan Teramang Jaya,” ujarnya.
Sedangkan berdasarkan rencana penggunaan dana desa untuk BLT tahun ini, katanya, total dana desa yang dibutuhkan untuk membiayai program BLT -DD untuk sebanyak 6.042 keluarga tersebut sebesar Rp21.75 miliar.
Selanjutnya, ia mengatakan, pihaknya telah meminta dua desa, yakni Desa Lubuk Talang, Kecamatan Malin Deman dan Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya menggelar musdessus dan menetapkan jumlah penerima program ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
“Sebanyak 148 desa di daerah ini, masih ada dua desa di daerah ini yang belum menetapkan penerima BLT-DD. Dua desa ini yakni Desa Lubuk Talang, Kecamatan Malin Deman dan Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya,” kata Kepala Bidang Pemerintahan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko M Fadli di Mukomuko, Minggu.
Ia mengatakan hal itu setelah menerima laporan rencana penggunaan dana desa untuk bantuan langsung tunai tahun ini dari sebanyak 146 desa yang telah melaksanakan musyawarah desa khusus (Musdessus).
Berdasarkan laporan rencana penggunana dana desa untuk BLT tersebut sebanyak 6.042 keluarga penerima manfaat BLT-DD tahun ini yang tersebar di 146 dari 148 desa daerah ini.
Setiap KPM dari sebanyak 6.042 keluarga yang tersebar di 126 desa ini akan menerima BLT-DD sebesar Rp300 ribu per bulan, atau berkurang dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp600 ribu per bulan.
Ia mengatakan, jumlah KPM yang menerima BLT-DD tahun ini menurun drastis dibadingkan tahun sebelumnya bahkan ada dua desa di daerah ini yang memberikan BLT-DD untuk dua KPM.
“Dua desa yang memberikan BLT-DD untuk dua KPM yakni Desa Pasar Sebelah, Kecamatan Kota Mukomuko dan Desa Lubuk Selandak, Kecamatan Teramang Jaya,” ujarnya.
Sedangkan berdasarkan rencana penggunaan dana desa untuk BLT tahun ini, katanya, total dana desa yang dibutuhkan untuk membiayai program BLT -DD untuk sebanyak 6.042 keluarga tersebut sebesar Rp21.75 miliar.
Selanjutnya, ia mengatakan, pihaknya telah meminta dua desa, yakni Desa Lubuk Talang, Kecamatan Malin Deman dan Desa Pondok Baru, Kecamatan Selagan Raya menggelar musdessus dan menetapkan jumlah penerima program ini.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021