Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyatakan pelaksanaan vaksinasi kedua bagi tenaga kesehatan (nakes) di daerah itu dilakukan 227 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir melalui Kabid Sumber Daya Kesehatan Sofan Wahyudi dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tersebar di 21 puskesmas dalam 15 kecamatan di wilayah itu, kemudian nakes yang bertugas di RSUD Curup, klinik-klinik hingga yang pegawai Dinas Kesehatan setempat.

"Untuk vaksinasi kedua sampai hari ini baru diikuti oleh 227 orang atau 14,39 persen dari target, kemudian ada enam orang yang menunda pelaksanaannya karena kondisi kesehatan yang belum memungkinkan," kata dia.

Dia mengatakan pelaksanaan vaksinasi kedua ini diberikan setelah 14 hari pelaksanaan vaksinasi pertama yang serentak pada 1 Februari lalu bersama dengan beberapa pejabat Pemkab Rejang Lebong, ketua DPRD, pejabat TNI/Polri, dan tokoh masyarakat lainnya.

Data pemberian suntikan vaksin kesatu untuk tenaga kesehatan dan warga lainnya, kata dia, saat ini telah diikuti sebanyak 1.139 orang atau 72,23 persen dari target, sedangkan 506 tenaga kesehatan lainnya masih menunda pelaksanaan vaksinasinya karena kesehatannya belum memungkinan untuk diberikan vaksin.

Vaksin yang diterima Kabupaten Rejang Lebong pada akhir Januari 2021, kata Sofan Wahyudi, 3.240 vial untuk diberikan kepada 1.620 tenaga kesehatan di daerah itu.

Dia mengimbau kalangan tenaga kesehatan di Kabupaten Rejang Lebong mengikuti vaksinasi ini sehingga bisa memberikan kekebalan tubuh dan dapat melindungi mereka agar tidak terpapar COVID-19.

Data dari Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Rejang Lebong menyebutkan hingga saat jumlah warga yang dinyatakan positif COVID-19 mencapai 662 kasus, kemudian sebanyak 630 kasus dinyatakan telah sembuh, 11 kasus meninggal dunia, dan 21 kasus lainnya masih dalam pengawasan.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021