Bengkulu (Antara Bengkulu) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu akan segera mengumumkan calon haji yang batal berangkat sebagai dampak dari kebijakan pengurangan kuota haji 20 persen oleh Pemerintah Arab Saudi.

"Dalam waktu dekat akan kami umumkan nama-nama calon jamaah yang berangkat dan yang tidak berangkat sehingga menjadi jelas," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bengkulu Suardi Abbas kepada wartawan di Bengkulu, Kamis.

Ia mengatakan bahwa berdasarkan pengurangan kuota 20 persen itu, maka sebanyak 319 calon jamaah haji asal Provinsi Bengkulu dipastikan batal menunaikan ibadah haji pada 2013.

Selain 319 orang calon haji, tiga orang tim pembimbing haji daerah (TPHD) diperkirakan juga akan batal berangkat sebagai dampak dari pengurangan tersebut.

Ia mengatakan bahwa dalam jumlah 319 tersebut terdapat 43 orang yang tidak melunasi biaya pemberangkatan ibadah haji (BPIH).

Rincian calon haji 10 kabupaten dan kota yang batal berangkat adalah, Kota Bengkulu 61 orang, Bengkulu Utara 58 orang, Bengkulu Selatan 25 orang.

Selanjutnya Kabupaten Rejang Lebong 46 orang, Mukomuko 35 orang, Seluma 34 orang, Kaur 21 orang, Kepahyang 21 orang, Lebong 18 orang dan TPHD sebanyak tiga orang.

Menurut dia, para calon haji yang batal berangkat tahun ini akan menjadi prioritas untuk diberangkatkan menunaikan rukun Islam kelima itu pada musim haji 2014.

Ia menjelaskan bahwa pengurangan calon haji yang berangkat tahun ini sesuai dengan nomor urut, sehingga para calon haji sebetulnya sudah bisa memprediksi apakah dirinya berangkat atau justrunya sebaliknya, ditunda.

Sementara itu, kata dia, kuota haji Provinsi Bengkulu pada pemberangkatan musim haji 2012 sebanyak 1.614 orang. (Antara)

Pewarta:

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013