Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyatakan kasus positif COVID-19 di daerah itu dalam beberapa hari belakangan menunjukkan penurunan dengan tidak adanya penambahan kasus baru.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong Syamsir dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Selasa, mengatakan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di wilayah itu terhitung sejak kasus pertama pada Juni 2020 hingga saat ini mencapai 673 kasus, kemudian sebanyak 656 kasus dinyatakan sembuh, 11 kasus meninggal dunia, dan enam kasus dalam pengawasan.

"Alhamdulillah dalam beberapa hari ini tidak ada penambahan kasus terkonfirmasi positif, sebelumnya ada satu kasus dan kemudian nol kasus lagi. Hingga hari ini pasien yang masih dalam pengawasan berjumlah enam orang," kata dia.

Dia mengatakan adanya penurunan kasus warga yang dinyatakan terpapar virus mematikan tersebut merupakan kabar baik sehingga diharapkan nantinya daerah itu bisa kembali menjadi zona hijau.

Untuk pasien yang masih dalam pengawasan, kata Syamsir, saat ini masih menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing maupun tengah menjalani perawatan di RSUD Curup, RSUD M. Yunus Bengkulu, serta rumah sakit di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Jumlah suspect sebanyak 431 kasus dan jumlah suspect diisolasi sebanyak dua kasus, jumlah sampel yang diperiksa sebanyak 2.761 spesimen dengan hasil positif 673 sampel dan 2.088 sampel dinyatakan negatif.

Dia meminta warga Kabupaten Rejang Lebong untuk selalu mematuhi protokol kesehatan 5M, yakni selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir serta selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021