Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta masyarakat di provinsi itu mengerti kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 yang minim karena banyak di-refocusing untuk penanganan pandemi COVID-19 sehingga menghambat sejumlah kegiatan pembangunan.

"Kami meminta masyarakat mengerti dengan kondisi ini karena APBD kita terkontraksi, di-refocusing untuk penanganan pandemi COVID-19," kata Gubernur Rohidin di Bengkulu, Selasa.

APBD Provinsi Bengkulu tahun 2021 disahkan sebesar Rp3,062 triliun dan dari total itu sebanyak Rp3,052 triliun digunakan untuk belanja daerah.

Sejauh ini Pemprov Bengkulu sudah dua kali melakukan refocusing anggaran dengan total mencapai Rp105 miliar untuk penanganan pandemi COVID-19.

Anggaran yang di-refocusing itu bersumber dari dana alokasi khusus (DAU) yang pada tahun 2021 total yang didapat Provinsi Bengkulu sebesar Rp1,2 triliun.

Gubernur Rohidin menyebut salah satu dampak dari refocusing itu yakni terhambatnya sejumlah pekerjaan pembangunan jalan milik Pemprov Bengkulu yang ada di seluruh kabupaten dan kota.

"Memang ada beberapa paket baik dari DAU maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) tapi jumlahnya sangat sedikit karena APBD kita terkontraksi dan masyarakat kami minta mengerti," ucapnya.

Kendati demikian Gubernur Rohidin menyebut Pemprov Bengkulu telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp10 miliar untuk perbaikan rutin jalan milik provinsi yang rusak.

Anggaran itu dibagi untuk empat wilayah yaitu wilayah satu meliputi Kota Bengkulu dan Kabupaten Bengkulu Tengah senilai Rp2,2 miliar, wilayah dua Kabupaten Bengkulu Utara dan Mukomuko senilai Rp2,7 miliar.

Kemudian wilayah tiga meliputi Kabupaten Rejang Lebong, Lebong, dan Kepahiang, senilai Rp2,5 miliar, dan wilayah empat Kabupaten Bengkulu Selatan, Seluma, serta Kabupaten Kaur senilai Rp3 miliar.

Gubernur Rohidin meminta seluruh kepala daerah dan aparat penegak hukum meningkatkan koordinasi agar anggaran yang ada saat ini benar-benar bisa maksimal digunakan untuk kegiatan pembangunan.

Pewarta: Carminanda

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021