Bengkulu  (ANTARA Bengkulu) - Manajemen maskapai Nusantara Buana Air (NBA) Bengkulu menyatakan tidak mengetahui secara teknis pesawat perintis yang melayani rute Mukomuko-Bengkulu terkait gagal terbang yang dikabarkan akibat kerusakan baling-baling.

"Kami tidak mengetahui secara teknis pesawat mengapa pesawat menunda keberangkatannya dari Bengkulu menuju Mukomuko," kata Manajer Agency NBA Bengkulu Nova, Senin.

Menurut dia, setahunya baling-baling itu bukan rusak tetapi batreiya belum diisi ulang sebelum berangkat. Seharusnya sebelum berangkat batrei diisi ulang selama dua jam.

Ia melanjutkan, secara detil teknik mesin pesawat NBA  yang mengetahui manajemen di Sumatra Utara dan Padang.

"Manajemen Bengkulu tidak tahu menahu soal tehnik mesin, namun intinya hal tersebut bukan persoalan karena sudah dapat diantisipasi sehingga ke depan hal itu tidak akan terjadi lagi," tambahnya.

Sementara itu ketika diminta untuk menghubungi manajemen Sumatra Utara dan Padang, manajemen Bengkulu belum bersedia memberikan jawaban.

Gagal terbang akibat lemahnya baling-baling tentu saja menakutkan bagi calon penumpang.

Diana, salah seorang warga Kota Bengkulu yang kerap menggunakan pesawat ini menyatakan kecemasannya.

"Manajemen seharusnya menghindari tindakan ceroboh yang dapat merugikan dan membahayakan keselamatan penumpang," kata Diana.  (man)

Pewarta:

Editor : AWI-SEO&Digital Ads


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012