Bengkulu (Antara Bengkulu) - Kepolisian Bengkulu menyiagakan personel
yang ada di 10 kabupaten dan kota, untuk mengantisipasi masuknya
narapidana yang lari dari lembaga pemasyarakatan Tanjung Gusta Medan,
Sumatra Utara.
"Kami sudah menginstruksikan ke seluruh jajaran di wilayah Bengkulu untuk segera mengantisipasi pelarian napi dari Medan," kata Kepala Kepolisian Daerah Bengkulu Brigjen Pol Beny Mokalu melalui Kabid Humas Polda AKBP Hery Wiyanto di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan, seluruh anggota polisi akan meningkatkan patroli dan memeriksa pengguna jalan, terutama di wilayah perbatasan.
Razia di wilayah perbatasan Bengkulu dengan Sumatra Barat, Lampung dan Sumatra Selatan.
"Apalagi ada napi teroris yang kabur dan Bengkulu pernah menjadi tempat persembuyian maka perlu waspada," tambahnya.
Kepolisian mencatat ada lima orang yang tewas dalam kebakaran di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara, Kamis malam (11/7/13) yang dipicu kerusuhan.
Sementara sebanyak 240 orang narapidana telah kabur ketika terjadi kerusuhan.
"Seluruh kepolisian disiagakan untuk menangkap napi yang kabur, termasuk jajaran kepolisian di Bengkulu," katanya.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa di Bengkulu, anggota polisi akan meningkatkan patroli di sekitar Lapas yang ada di daerah ini.
Sebelumnya Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Beny Mokalu dan Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono memantau langsung kondisi Lapas Malabero Kota Bengkulu. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013
"Kami sudah menginstruksikan ke seluruh jajaran di wilayah Bengkulu untuk segera mengantisipasi pelarian napi dari Medan," kata Kepala Kepolisian Daerah Bengkulu Brigjen Pol Beny Mokalu melalui Kabid Humas Polda AKBP Hery Wiyanto di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan, seluruh anggota polisi akan meningkatkan patroli dan memeriksa pengguna jalan, terutama di wilayah perbatasan.
Razia di wilayah perbatasan Bengkulu dengan Sumatra Barat, Lampung dan Sumatra Selatan.
"Apalagi ada napi teroris yang kabur dan Bengkulu pernah menjadi tempat persembuyian maka perlu waspada," tambahnya.
Kepolisian mencatat ada lima orang yang tewas dalam kebakaran di Lapas Kelas I Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara, Kamis malam (11/7/13) yang dipicu kerusuhan.
Sementara sebanyak 240 orang narapidana telah kabur ketika terjadi kerusuhan.
"Seluruh kepolisian disiagakan untuk menangkap napi yang kabur, termasuk jajaran kepolisian di Bengkulu," katanya.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa di Bengkulu, anggota polisi akan meningkatkan patroli di sekitar Lapas yang ada di daerah ini.
Sebelumnya Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Beny Mokalu dan Kapolres Bengkulu AKBP Iksantyo Bagus Pramono memantau langsung kondisi Lapas Malabero Kota Bengkulu. (Antara)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013