Mukomuko (Antara) - Pihak Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mencatat sejak Januari hingga sekarang sebanyak 38 kasus kecelakaan lalu lintas di daerah itu, delapan orang diantaranya meninggal dunia.

"Kasus kecelakaan lalu lintas tahun 2013 itu yang dilaporkan kepada polisi, belum lagi yang tidak dilaporkan," kata Wakil Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Mukomuko, Kompol Haerudin di Mukomuko, Rabu.

Haerudin menyampaikan hal saat menjadi inspektur upacara mewakili Kepala Kepolisian resor dalam apel gabungan Korpri di halaman Sekretariat Pemerintah Kabupaten Mukomuko setiap tanggal 17.

Untuk itu, ia mengimbau, agar warga setempat kalau berlalu lintas itu dengan cara yang baik serta memahami begaimana mengendarai kendaraan roda dua dan empat di jalan raya di daerah itu.

Apalagi menurut dia, menjelang arus mudik dan balik lebaran, lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) di daerah itu padat, ditambah lagi kegiatan saat malam takbiran.

Pada malam takbiran, ia menyarankan, agar remaja tidak mengunakan knalpot tidak standar yang dapat menganggu keamanan dan ketertiban pengendara lain dan warga yang sedang beribadah di masjid.

Serta, lanjutnya, tidak kebut kebutan mengunakan sepeda motor saat malam takbiran.

Menjelang lebaran tahun ini, ia menyarankan, orang tua di daerah itu agar mengawasi anak anaknya sehingga tidak berbuat tindakan kriminal seperti mengunakan narkoba.

Karena, diakuinya, narkoba telah menyebar di seluruh wilayah di daerah itu sehingga perlu kerjasama semua pihak termasuk orang tua menjaga anak anaknya.

Bagi keluarga yang tidak sanggup secara ekonomi merehabilitasi anaknya yang kecanduan narkoba, datang saja ke Sukabumi dan di sana ada panti rehabilitasi gratis bagi pecandu narkoba.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013