Sebanyak 401 personel Kepolisian Resor (Polres) Rejang Lebong Provinsi Bengkulu saat ini telah mengikuti vaksinasi COVID-19 dosis pertama yang dilaksanakan di daerah itu.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno melalui Kasubag Humas Iptu Syahyar di Mapolres Rejang Lebong, Jumat, mengatakan vaksinasi COVID-19 tersebut dilaksanakan di Klinik Bhayangkara Medika Polres setempat yang diikuti seluruh perwira dan bintara serta ASN dan pegawai harian lepas (PHL).
"Sampai hari terakhir pelaksanaan vaksinasi di jajaran Polres Rejang Lebong hari ini tercatat sebanyak 401 orang yang telah mengikutinya, baik perwira maupun anggota serta ASN dan PHL," kata dia.
Dia mengatakan, selain mencatat jumlah anggota yang telah divaksinasi pihaknya juga mencatat ada 12 orang personel yang vaksinasinya ditunda karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan dan ada juga anggota Polwan yang sedang hamil.
Vaksinasi massal di jajaran Polres Rejang Lebong itu sendiri, kata dia, menggunakan vaksin AstraZeneca yang dilakukan dalam tiga gelombang, di mana setiap gelombangnya dilaksanakan pada hari Rabu, Jumat, Sabtu dan Senin.
"Gelombang terakhir hari ini dilaksanakan dua hari yakni Kamis dan Jumat karena yang mengikutinya cuma 59 personel. Setelah divaksinasi dan masa observasi selama 30 menit seluruh personel yang mengikutinya alhamdulillah tidak mengalami keluhan sehingga bisa kembali menjalankan rutinitas seperti biasa," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir di tempat terpisah mengatakan, hingga saat ini jumlah warga daerah itu yang dinyatakan terpapar COVID-19 mencapai 812 kasus, kemudian sebanyak 747 kasus dinyatakan sembuh, 17 kasus meninggal dunia dan 48 orang lagi masih dalam pengawasan.
Sedangkan untuk data suspect tercatat sebanyak 492 kasus, dan suspect diisolasi ada 6 kasus. Kemudian untuk jumlah sampel yang telah diperiksa di laboratorium sebanyak 3.207 spesimen corona.
Dia mengimbau, masyarakat Rejang Lebong untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno melalui Kasubag Humas Iptu Syahyar di Mapolres Rejang Lebong, Jumat, mengatakan vaksinasi COVID-19 tersebut dilaksanakan di Klinik Bhayangkara Medika Polres setempat yang diikuti seluruh perwira dan bintara serta ASN dan pegawai harian lepas (PHL).
"Sampai hari terakhir pelaksanaan vaksinasi di jajaran Polres Rejang Lebong hari ini tercatat sebanyak 401 orang yang telah mengikutinya, baik perwira maupun anggota serta ASN dan PHL," kata dia.
Dia mengatakan, selain mencatat jumlah anggota yang telah divaksinasi pihaknya juga mencatat ada 12 orang personel yang vaksinasinya ditunda karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan dan ada juga anggota Polwan yang sedang hamil.
Vaksinasi massal di jajaran Polres Rejang Lebong itu sendiri, kata dia, menggunakan vaksin AstraZeneca yang dilakukan dalam tiga gelombang, di mana setiap gelombangnya dilaksanakan pada hari Rabu, Jumat, Sabtu dan Senin.
"Gelombang terakhir hari ini dilaksanakan dua hari yakni Kamis dan Jumat karena yang mengikutinya cuma 59 personel. Setelah divaksinasi dan masa observasi selama 30 menit seluruh personel yang mengikutinya alhamdulillah tidak mengalami keluhan sehingga bisa kembali menjalankan rutinitas seperti biasa," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong Syamsir di tempat terpisah mengatakan, hingga saat ini jumlah warga daerah itu yang dinyatakan terpapar COVID-19 mencapai 812 kasus, kemudian sebanyak 747 kasus dinyatakan sembuh, 17 kasus meninggal dunia dan 48 orang lagi masih dalam pengawasan.
Sedangkan untuk data suspect tercatat sebanyak 492 kasus, dan suspect diisolasi ada 6 kasus. Kemudian untuk jumlah sampel yang telah diperiksa di laboratorium sebanyak 3.207 spesimen corona.
Dia mengimbau, masyarakat Rejang Lebong untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 5M dengan selalu menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021