Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan, jumlah warga daerah itu yang terinfeksi COVID-19 kembali bertambah 8 orang, sehingga totalnya saat ini menjadi 879 kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Syamsir dalam keterangan tertulisnya di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan, kasus penyebaran virus mematikan ini di wilayah itu dalam beberapa waktu belakangan menunjukan tren peningkatan sehingga harus diwaspadai agar tidak terus bertambah.

"Pada hari ini ada penambahan 8 kasus terkonfirmasi positif, sehingga total jumlah kasus konfirmasi sampai saat ini menjadi 879 kasus," kata dia.

Dia mengatakan, dari 879 kasus ini sebanyak 800 orang dinyatakan telah sembuh, 19 kasus dinyatakan meninggal dunia dan 60 kasus masih dalam pengawasan.

Penambahan 8 kasus terkonfirmasi positif ini, kata dia, 6 orang di antaranya tengah menjalani perawatan di rumah sakit dengan rincian 2 orang berasal dari Kecamatan Curup menjalani perawatan di RS M Yunus Bengkulu yakni kasus 872 berjenis kelamin laki-laki berumur 53 tahun dan kasus 873 berjenis kelamin perempuan berumur 51 tahun.

Selanjutnya 4 orang menjalani perawatan di RSUD Curup terdiri dari kasus 876 berjenis kelamin laki-laki berumur 73 tahun dari Kecamatan Curup. Kemudian 2 orang dari Kecamatan Curup Tengah yakni kasus 875 berjenis kelamin laki-laki berumur 26 tahun dan kasus 877 berjenis kelamin perempuan berumur 49 tahun, dan kasus 878 berjenis kelamin laki-laki berumur 40 tahun dari Kecamatan Curup Timur.

Sedangkan dua orang lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing yakni kasus 874 dari Kecamatan Curup serta kasus 879 dari Kecamatan Curup Selatan.

Selain mencatat adanya penambahan kasus baru terkonfirmasi pihaknya juga mencatat ada 5 pasien yang dinyatakan sembuh dua orang berasal dari Kecamatan Curup yakni kasus 813 dan 829, kasus 818 dari Kecamatan Selupu Rejang, serta kasus 824 dan 828 dari Kecamatan Curup Tengah.

Sementara itu, data jumlah kasus suspect sebanyak 498 kasus, dengan jumlah suspect di isolasi ada 6 kasus, serta data sampel tes usap (swab) yang telah diperiksa di laboratorium sebanyak 3.460 spesimen.

Dirinya kembali mengimbau masyarakat setempat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan 5M berupa penggunaan masker saat beraktivitas di luar rumah, kemudian rajin mencuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir, selalu menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. ***3***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021