Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu mengeluarkan peringatan untuk warga setempat atas ancaman bahaya angin kencang yang melanda wilayah itu.
"BPBD Rejang Lebong sudah mengeluarkan peringatan bahaya angin kencang kepada 15 kecamatan di Rejang Lebong, warga diminta untuk tidak berteduh di bawah pohon atau papan reklame karena rentan roboh," kata Kalak BPBD Rejang Lebong Shalahuddin saat dihubungi di Rejang Lebong, Jumat.
Dia menjelaskan, peringatan bahaya angin kencang tersebut mereka kirimkan kepada pihak kecamatan dan selanjutnya diteruskan ke desa/kelurahan di wilayah masing-masing.
Peringatan dini yang disampaikan pihak itu, kata dia, selain untuk memberitahukan kepada warga agar tidak menjadi korban juga meningkatkan kewaspadaan diri.
Sementara itu akibat angin kencang disertai dengan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat terjadi di wilayah Kabupaten Rejang Lebong sejak dua hari belakangan sehingga menyebabkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan, pohon roboh hingga terputusnya jaringan listrik.
Menurut Shalahuddin, akibat fenomena angin kencang yang terjadi di Kabupaten Rejang Lebong pada Kamis dan Jumat (12-13/12) telah menyebabkan beberapa kejadian rumah warga yang rusak di bagian atap, kemudian pohon tumbang serta tiang listrik yang roboh, kendati demikian kejadian ini tidak memakan korban jiwa.
"Pada tanggal 12 Desember 2024 sekitar pukul 18.00 WIB atap rangka baja salah satu toko di Pasar Tengah Curup terbang dibawa angin kencang dan tersangkut di tiang listrik sehingga dilakukan pemadaman listrik dari pukul 19.00 hingga 22.00 WIB. Pengangkatannya menggunakan alat berat," terangnya.
Sedangkan kejadian lainnya ialah pohon tumbang sehingga menimpa gedung SDN 16 Rejang Lebong di Kelurahan Jalan Baru, Kecamatan Curup. Selanjutnya ialah tiang listrik roboh di Desa Dusun Sawah, Kecamatan Curup Utara.
Kemudian kejadian pohon roboh dan menimpa tiang listrik di Jalan Soeprapto, Kelurahan Talang Rimbo Lama. Serta kejadian pohon tumbang di Jalan Merdeka, Kecamatan Curup tepatnya di depan GOR Curup.
Pihaknya sendiri sejauh ini telah menyiagakan Tim Reaksi Cepat atau TRC, kemudian alat berat berupa satu unit loader, mini excavator, mobil tangki, bahan makanan dan lainnya, sehingga jika terjadi bencana alam bisa langsung diturunkan ke lapangan.