Bupati Rejang Lebong, Syamsul Effendi mengingatkan warga daerah itu untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dengan mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang telah ditetapkan pemerintah.

"Pelaksanaan Shalat Idul Fitri tahun ini masih dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19. Untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini saya mengajak masyarakat Rejang Lebong agar selalu menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah," kata dia saat memberikan sambutan sebelum pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1442 Hijriyah di Masjid Agung Baitul Makmur Curup, Provinsi Bengkulu, Kamis.

Dia menjelaskan, pandemi COVID-19 saat ini sudah memasuki tahun kedua, dan penyebaran kasusnya di wilayah itu masih tinggi dengan jumlah warga yang terpapar hingga saat ini mencapai 931 kasus.

Kendati penyebaran COVID-19 masih tinggi, namun pada tahun ini umat muslim sudah bisa melaksanakan Shalat Idul Fitri di masjid atau lapangan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Selain itu dia juga meminta umat muslim di Rejang Lebong untuk meningkatkan hubungan tali persaudaraan dan menjadikan momentum lebaran sebagai awal kebangkitan guna membangun daerah itu kedepannya.

Sementara itu, Khatib Shalat Ied Masjid Agung Baitul Makmur Curup yang juga ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Rejang Lebong, Agusten dalam khutbahnya mengajak umat muslim di Rejang Lebong menjauhi perbuatan ujaran kebencian, menyebarkan berita hoaks yang bisa menimbulkan kemarahan dan perbuatan intoleran.

"Keberagaman agama, suku dan ras di Indonesia harus disyukuri sebagai kemajemukan, jika ada yang akan merobeknya harus kita perangi bersama-sama," kata dia.

Kalangan umat muslim yang telah menjalani sebulan berpuasa, tambah dia, sebagi bentuk penyucian diri dan menjadi bekal perubahan yang lebih baik lagi kedepannya.

Pelaksanaan Shalat Idul Fitri 1442 Hijriyah di Masjid Agung Baitul Makmur Curup kali ini, selain diikuti Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi juga Wabup Hendra Wahyudiansyah, ketua dan anggota DPRD setempat serta para kepala dinas dan ribuan warga Rejang Lebong. ***3***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021