Perum Bulog Cabang Rejang Lebong yang membawahi tiga kabupaten di Provinsi Bengkulu menerima pasokan empat ton daging beku, setelah hampir sebulan terakhir mengalami kekosongan persediaan.

Kepala Perum Bulog Cabang Rejang Lebong Guslindawati di Rejang Lebong, Kamis (17/6), mengatakan daging beku tersebut dikirim melalui Bulog Provinsi Bengkulu, dan selanjutnya dipasarkan kepada masyarakat di Kabupaten Rejang Lebong, Kepahiang, dan Lebong.

"Baru saja kita menerima pasokan daging beku sebanyak empat ton, stok daging ini diperkirakan bisa mencukupi kebutuhan masyarakat dalam tiga kabupaten untuk satu bulan ke depan," kata dia.

Dia menjelaskan pasokan daging beku itu selanjutnya menjadi stok bahan kebutuhan pokok yang mereka sediakan untuk masyarakat dalam tiga wilayah selain beras, gula, minyak, dan terigu.

Daging beku yang diimpor dari India ini, kata dia, selain dijual langsung kepada masyarakat yang datang ke gudang Bulog Rejang Lebong juga didistribusikan kepada Rumah Pangan Kita (RPK) yang merupakan mitra Bulog di desa/kelurahan di tiga kabupaten.

"Untuk pembelian oleh masyarakat saat ini tidak dibatasi lagi, berbeda saat Bulan Puasa Ramadhan lalu yang setiap orang hanya diperbolehkan membeli dua kilogram saja. Daging beku ini kita jual Rp80.000 per kg," terangnya.

Stok bahan kebutuhan pokok lainnya di gudang Bulog Cabang Rejang Lebong saat ini, tambah dia, beras sebanyak 761 ton yang terdiri atas beras untuk operasi pasar, bantuan sosial dan cadangan pemerintah sebanyak 706 ton dan beras komersial sebanyak 55 ton, terigu sebanyak 1,05 ton, minyak goreng kemasan 5,4 ton, dan gula pasir lima ton.

Stok bahan kebutuhan pokok ini, menurut dia, diperkirakan mencukupi untuk beberapa bulan ke depan.

Jika stok mulai menipis, pihakanya segera mengajukan permintaan penambahan melalui Bulog Provinsi Bengkulu.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021