Ratusan mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Curup Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, mengikuti Vaksinasi COVID-19 Presisi TNI/Polri yang digelar pihak kepolisian di daerah itu.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Puji Prayitno melalui Kepala Seksi Humas Iptu Syahyar di Mapolres Rejang Lebong, Jumat, mengatakan kegiatan vaksinasi massal dengan menyasar mahasiswa dan dosen di Kampus IAIN Curup ini dilaksanakan oleh petugas klinik Bhayangkara Medika Polres Rejang Lebong bekerjasama dengan petugas kesehatan Puskesmas Tunas Harapan Kecamatan Curup Utara.

"Kegiatan vaksinasi dosis 1 ini diberikan kepada 400 mahasiswa dan dosen IAIN Curup. Pelaksanaan vaksinasinya melibatkan petugas Klinik Bhayangkara Medika 05 Polres Rejang Lebong dibantu petugas kesehatan dari Puskesmas Tunas Harapan Kecamatan Curup Utara," kata dia.

Dia menjelaskan, pemberian vaksinasi massal yang bertajuk "Gerai Vaksin Presisi TNI/Polri" kepada civitas akademika di daerah itu menggunakan vaksin merek Sinovac dengan melibatkan delapan orang petugas vaksinator, dan puluhan petugas lainnya bertindak sebagai penginput data serta pemeriksaan kesehatan awal atau skrining.

Kegiatan vaksinasi massal COVID-19 yang dilaksanakan pihaknya itu untuk membantu percepatan pencapaian herd immunity atau kekebalan kelompok yang ditengah diupayakan pemerintah pusat dalam rangka menghentikan penyebaran COVID-19 di Tanah Air.

Sementara itu, di tempat terpisah Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong yang juga Jubir Satgas Penanganan COVID-19 daerah itu, Syamsir, mengatakan jumlah warga Rejang Lebong yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 sejak kasus pertama pada Juni 2020 lalu hingga saat ini mencapai 3.332 kasus.

Dari jumlah kasus warga yang dinyatakan positif ini, kata dia, kemudian sebanyak 3.113 kasus dinyatakan sembuh, 68 kasus meninggal dunia dan 151 kasus masih dalam pengawasan, baik mereka yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit maupun mereka yang sedang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

"Sedangkan untuk sampel masyarakat Rejang Lebong yang sudah diperiksa di laboratorium sampai dengan hari ini sebanyak 7.467 spesimen dengan hasil sebanyak 3.332 sampel dinyatakan positif dan 4.135 sampel dinyatakan negatif," ujar Syamsir.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021