Mukomuko, (Antara) - Ratusan pengunjuk rasa yang menolak pelantikan kepala desa dan merusak semua fasilitas Kantor Kecamatan Pondoksuguh, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Senin, masih mengepung kantor tersebut.

"Kami sekarang tidak bisa ke luar, karena ratusan warga itu masih mengepung kantor ini," kata Pejabat Camat Pondoksuguh, Khairul, dihubungi di Mukomuko, Senin.

Ia mengatakan, kaca dan kursi di kantor tersebut sudah rusak semua, saat penyerahan surat keputusan pelantikan Kepala Desa Pondokkandang.

Ia menjelaskan, pengrusakan aset kantor camat itu terjadi saat SK dari bupati untuk pelantikan Kepala Desa Pondokkandang Ahmad Zuhur diserahkan.

"Saat itu ratusan orang datang dan memaksa mengambil SK tersebut tetapi kami berusaha menahannya dan akhirnya kaca, kursi, dan meja yang dirusak," ujarnya lagi.

Ia menerangkan, unjuk rasa masih berlangsung di depan kantor Kecamatan Pondoksuguh.

"Polisi sudah berjaga di depan kantor ini karena ratusan orang itu berbuat anarkis," ujarnya lagi.*

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Triono Subagyo


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2013