Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu memberikan penghargaan kepada Badan Musyawarah Adat (BMA) Kabupaten Rejang Lebong karena dinilai berhasil membantu penyelesaian permasalahan hukum terkait tindak pidana ringan yang terjadi di daerah itu sehingga tidak perlu naik ke pengadilan.
"Salah satu penilaiannya karena BMA Rejang Lebong sudah bergandengan tangan dengan aparat keamanan untuk penyelesaian konflik sosial dan hukum sehingga tidak perlu diselesaikan ke ranah pengadilan tetapi cukup diselesaikan secara adat," kata Kapolda Bengkulu Irjen Pol Guntur Setyanto usai memberikan piagam penghargaan kepada tujuh pengurus BMA Rejang Lebong di Rejang Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan, penyelesaian kasus-kasus ringan yang terjadi di dalam masyarakat secara adat tersebut sudah ada landasan-landasannya berdasarkan hukum adat yang berlaku dalam masyarakat setempat.
Selain itu penghargaan yang diberikannya kepada BMA Rejang Lebong, kata dia, juga dinilai tidak hanya melestarikan adat tetapi juga mau melaksanakan bersinergi dan membantu pemerintah dalam penanganan COVID-19.
Kemudian BMA Rejang Lebong dinilai telah memegang teguh adat dan budaya-budaya warisan nenek moyang salah satunya ialah tentang pembentukan moral masyarakat.
"Investasi yang paling tinggi dalam konsep berbangsa dan bernegara ialah investasi moral, karena dengan moral bangsa ini akan terselamatkan dari segala gangguan," terangnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah dalam kesempatan itu menyatakan jika peran BMA Rejang Lebong selama ini massa pandemi COVID-19 di daerah cukup aktif dengan terlibat langsung dalam sosialisasi pencegahan COVID-19.
Dia berharap kinerja BMA Rejang Lebong ke depannya akan lebih baik lagi, terlebih peraturan daerah (Perda) masalah adat yang sudah ada agar dijalankan dengan baik.
"Kami dari pemerintah daerah mendukung upaya BMA Rejang Lebong guna melestarikan kearifan lokal, adat istiadat masyarakat Kabupaten Rejang Lebong," kata Wabup Hendra Wahyudiansyah.
Sedangkan ketua BMA Rejang Lebong, Ahmad Faizir menyatakan ucapan terimakasih kepada Kapolda Bengkulu yang telah memberikan penghargaan kepada pengurus BMA daerah itu dan berharap ke depannya hubungan dengan institusi penegakan hukum ini akan terus terjalin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021
"Salah satu penilaiannya karena BMA Rejang Lebong sudah bergandengan tangan dengan aparat keamanan untuk penyelesaian konflik sosial dan hukum sehingga tidak perlu diselesaikan ke ranah pengadilan tetapi cukup diselesaikan secara adat," kata Kapolda Bengkulu Irjen Pol Guntur Setyanto usai memberikan piagam penghargaan kepada tujuh pengurus BMA Rejang Lebong di Rejang Lebong, Sabtu.
Dia menjelaskan, penyelesaian kasus-kasus ringan yang terjadi di dalam masyarakat secara adat tersebut sudah ada landasan-landasannya berdasarkan hukum adat yang berlaku dalam masyarakat setempat.
Selain itu penghargaan yang diberikannya kepada BMA Rejang Lebong, kata dia, juga dinilai tidak hanya melestarikan adat tetapi juga mau melaksanakan bersinergi dan membantu pemerintah dalam penanganan COVID-19.
Kemudian BMA Rejang Lebong dinilai telah memegang teguh adat dan budaya-budaya warisan nenek moyang salah satunya ialah tentang pembentukan moral masyarakat.
"Investasi yang paling tinggi dalam konsep berbangsa dan bernegara ialah investasi moral, karena dengan moral bangsa ini akan terselamatkan dari segala gangguan," terangnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah dalam kesempatan itu menyatakan jika peran BMA Rejang Lebong selama ini massa pandemi COVID-19 di daerah cukup aktif dengan terlibat langsung dalam sosialisasi pencegahan COVID-19.
Dia berharap kinerja BMA Rejang Lebong ke depannya akan lebih baik lagi, terlebih peraturan daerah (Perda) masalah adat yang sudah ada agar dijalankan dengan baik.
"Kami dari pemerintah daerah mendukung upaya BMA Rejang Lebong guna melestarikan kearifan lokal, adat istiadat masyarakat Kabupaten Rejang Lebong," kata Wabup Hendra Wahyudiansyah.
Sedangkan ketua BMA Rejang Lebong, Ahmad Faizir menyatakan ucapan terimakasih kepada Kapolda Bengkulu yang telah memberikan penghargaan kepada pengurus BMA daerah itu dan berharap ke depannya hubungan dengan institusi penegakan hukum ini akan terus terjalin.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2021