Kemenag Mukomuko gelar vaksinasi perdana anak 6-11 tahun

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menggelar vaksinasi perdana bagi anak usia 6-11 tahun di sekolah di lingkungan Kemenag  yang berada di Desa Pondok Makmur, Kecamatan Air Manjuto.

"Kegiatan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun di MIN 7 perdana di Kemenag dan perdana di laksanakan di Kecamatan Air Manjunto karena belum ada sekolah yang melaksanakannya," kata Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Mukomuko Widodo dalam keterangannya di Mukomuko, Jumat.

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mukomuko menggelar vaksinasi massal COVID-19 di pelajar Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Kecamatan Air Manjuto guna mendukung pemerintah daerah mempercepat penuntasan vaksinasi.

Ada 58 orang pelajar atau 60 persen dari 100 orang pelajar MIN 7 Kecaamatan Air Manjuto yang mengikuti vaksinasi massal COVID-19.

Sedangkan 42 orang pelajar MIN 7 yang belum mengikuti vaksinasi COVID-19 karena belum ada izin dari orang tua dan sebagian lain belum mengembalikan surat pernyataan dari orang tua untuk mengizinkan anaknya divaksin.

Menurut dia, vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun ini, selain harus ada izin dari orang tua dan orang tua mendampingi anaknya saat mengikuti vaksinasi COVID-19.

Kendati demikian, ia mengatakan, pihaknya akan mensosialisasikan program vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-11 tahun ini kepada setiap orang tua di sekolah dalam naungan Kemenag.

Ia berharap, seluruh pelajar di sekolah yang berada dalam naungan

Kemenag mengikuti vaksinasi COVID-19 sebagai upaya agar mereka tidak terjangkau varian baru COVID-19, Omicron.

"Sebanyak 20 MIN dan MIS yang tersebar di daerah ini. Kita berharap seluruh pelajar MIN dan MIS tersebut mengikuti vaksinasi COVID-19," ujarnya.

Ia menargetkan, minimal 75 persen pelajar MIN dan MIS di daerah ini sudah divaksin hingga dua bulan kedepan.

Kemudian ia mengatakan pihaknya masih menunggu petunjuk dari Satgas Penanganan COVID-19 terkait larangan terhadap pelajar yang belum menerima vaksin mengikuti kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.