Mukomuko (Antara) - Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengumumkan harga gas elpiji ukuran 12 kilogram di tingkat agen di daerah itu sebesar Rp125.000.

"Harga gas elpiji ukuran 12 kilogram di tingkat agen setelah terjadi kenaikan dari Pertamina sebesar Rp1.000 per kilogram menjadi Rp125.000 khusus di wilayah Kecamatan Kota Mukomuko," kata Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Mukomuko, Hanif di Mukomuko, Sabtu.

Ia mengatakan, pertimbangannya harga gas elpiji ukuran 12 kilogram di wilayah Kecamatan Kota Mukomuko lebih tinggi karena jarak tempuh dari Pertamina di Kota Bengkulu ke wilayah itu sejauh 275 kilometer.

Sedangkan jarak tempuh dari Pertamina di Kota Bengkulu ke Kecamatan Ipuh lebih singkat sejauh 160 kilometer.

Menurut dia, sepanjang pembelian gas elpiji ukuran 12 kilogram itu langsung sama agen resmi, maka harganya standar menyesuaikan dengan kenaikan harga dari Pertamina Rp1.000 per kilogram.

Ia menjelaskan, tidak hanya di Kecamatan Kota Mukomuko saja yang ada agen resmi gas elpiji, tetapi di Kecamatan Ipuh dan beberapa kecamatan lain di daerah itu juga ada agen resmi.

Namun, pihaknya tidak mengetahui harga gas elpiji ukuran 12 kilogram itu di tingkat pedagang pengecer, kemungkinan saja harganya bisa di atas itu.

"Kalau sama pedagang harganya bisa saja mencapai Rp135.000 per tabung atau bisa di atas itu," ujarnya.

Terkait dengan perbedaan harga gas elpiji di tingkat agen dan pedagang itu, menurut dia, instansi itu tidak punya kewenangan untuk menegurnya. Pertamina yang seharusnya menegur kalau ada agen yang menjual gas elpiji diatas harga eceran tertinggi (HET).

Begitu juga, lanjutnya, agen yang menegur kalau ada pedagang yang mengambil gas elpiji sama dia yang harus tegas tidak lagi memberikan kepada pedagang.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014