Minuman dingin dan segar sebagai menu takjil untuk berbuka puasa kerap kali menjadi pilihan banyak orang, apalagi bila dikreasikan dengan berbagai macam bahan pelengkap yang memenuhi selera kita.
Apabila bosan dengan minuman es yang biasa disajikan saat Ramadhan seperti es cendol, es doger, dan es buah, maka pada Ramadhan 1443 H ini, Anda bisa mencoba berkreasi membuat es kendil, sajian berbuka puasa khas Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat.
Excecutive Sous Chef Hotel Indonesia Kempinski Heri Purnama, Kamis (7/4) mengatakan kepada ANTARA bahwa pada awalnya es kendil hanya boleh dikonsumsi oleh kalangan tertentu, dan hanya tersaji saat acara - acara besar seperti pernikahan, acara pertemuan raja - raja, dan acara lainnya.
"NTB kan terik, sehingga sajian es kala itu adalah menu kudapan yang luar biasa, dan hanya bisa dinikmati oleh kalangan khusus. Tidak semua orang bisa menjual es semacam itu. Untuk topping, di Sumbawa terdapat banyak buah nangka dan alpukat, " kata chef yang pernah menyajikan es kendil di Amerika Serikat, Maldives, dan Inggris itu.
Executive Sous Chef Kempinski, Heri Purnama mempersembahkan Es Kendil sebagai sajian menu berbuka puasa inspiratif untuk Ramadhan 1443 H. (ANTARA/ Nabila Charisty)
Selain sehat karena menggunakan bahan dasar seperti susu tawar dan santan segar, es kendil ini juga begitu kaya akan rasa oleh karena terdapat berbagai macam pugasan yang bisa disesuaikan dengan selera masing - masing. Berikut resep es kendil a la Executive Sous Chef Hotel Indonesia Kempinski Heri Purnama:
Bahan :
1/2 liter Susu tawar
1/4 santan segar
sejumput garam
2 sdm madu atau buah kurma yang dikaramelisasi
Pelengkap :
Alpukat
Kelapa serut
Ketan hitam
Nangka
Tape
Nata de Coco
potongan roti
Cara membuat Es Kendil :
1. Rebus santan segar sambil diaduk hingga mendidih, hindari suhu terlalu panas agar santan tidak pecah.
2. Tambahkan madu, dan beri sejumput garam.
3. Lalu, dinginkan adonan kemudian masukan ke dalam freezer, sampai membeku.
4. Serut adonan, tambahkan susu segar, dan beri topping sesuai selera.
5. Sajikan dengan menggunakan kendil, atau panci dan mangkuk berbahan stainless agar suhu dinginnya tetap terjaga.
Chef Heri yang tumbuh besar di Pulau Sumbawa mengatakan bahwa takjil es kendil tersebut merupakan buah inspirasi dari kehidupan semasa kecilnya. Bermaksud membagikan kehangatan kampung halamannya dalam semangkuk rindu, ia mempersembahkan es kendil sebagai menu takjil di Restoran Signatures Hotel Indonesia Kempinski sebagai menu spesial berbuka puasa.
"Kendil dapat menjaga suhu es agar tetap dingin, aroma kendilnya juga membuat cita rasa esnya menonjolkan ciri khas tersendiri. Di Sumbawa, kendil itu ada dimana - mana, nah kalau mau diganti, saya rekomendasikan pakai stainless agar tetap dingin, " kata Chef Heri.
