Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan sebanyak 12 dari 21 puskesmas di daerah itu saat ini telah memiliki layanan ultrasonografi atau USG.

"Saat ini dari 21 puskesmas yang ada di Kabupaten Rejang Lebong 12 di antaranya sudah dilengkapi dengan peralatan USG. Masyarakat bisa memanfaatkannya tanpa harus membayar atau gratis," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong Rephi Meido Satria di Rejang Lebong, Kamis.

Dia menjelaskan, puskesmas yang sudah memiliki layanan USG tersebut tersebar di beberapa kecamatan seperti Puskesmas Curup, Puskesmas Kampung Melayu, dan beberapa puskesmas rawat inap lainnya seperti Puskesmas Kota Padang, Padang Ulak Tanding, dan Bangun Jaya.

Pihaknya, kata dia, selain menyediakan peralatan USG juga telah melatih tenaga medis yang akan mengoperasikannya di masing-masing puskesmas.

"Untuk sembilan puskesmas lainnya yang belum memiliki peralatan USG ini akan kita lakukan pengadaan pada tahun 2023 mendatang, sehingga nantinya seluruh puskesmas di Kabupaten Rejang Lebong sudah memiliki layanan USG," katanya.

Menurut dia, pengadaan alat USG untuk 12 puskesmas di Kabupaten Rejang Lebong itu merupakan bantuan dari Kementerian Kesehatan tahun 2022 melalui anggaran DAK bidang kesehatan dengan anggaran mencapai Rp7 miliar.

Pengadaan alat USG tersebut sebagai upaya dari Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong untuk menekan angka kematian ibu dan anak di wilayah itu.

"Dengan hadirnya alat USG ini nantinya masyarakat bisa melakukan pengecekan kehamilan sehingga bisa mengetahui kesehatan dari kehamilan mereka di masing-masing puskesmas secara gratis," katanya.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022