Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (Basarnas) Bengkulu Rabu dini hari pukul 01.00 WIB menemukan seorang korban tenggelam asal Palembang, Sumatera Selatan di kawasan Pantai Panjang yaitu Zulfan (55) dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban ditemukan oleh tim gabungan pada dini hari pada posisi kurang lebih 500 meter dari lokasi kejadian," kata Kepala Basarnas Bengkulu M Arafah di Kota Bengkulu, Rabu.

Baca juga: Pencarian dua warga Palembang yang tenggelam di pantai Bengkulu dilanjutkan besok

 Sementara itu, saat ini tim gabungan yang terdiri dari Polsek Ratu Agung, Polairud Polda, Lanal, BPBD Provinsi Bengkulu,  BPBD Kota Bengkulu, PMI, Damkar, Dinas Sosial, masyarakat dan keluarga melanjutkan proses pencarian terhadap korban Rizal.

Untuk peralatan yang digunakan oleh tim dalam proses pencarian terhadap korban yaitu dua unit perahu karet, satu unit Rigid Inflatable Boat, satu set peralatan lengkap SAR air, satu aqua eyes, dua set peralatan selam, satu set Under Water Search Device (UWSD), peralatan navigasi, peralatan medis dan peralatan pelindung diri Individu tim.

Sebelumnya, terdapat ada lima warga Sumatera Selatan yang tenggelam saat mandi di kawasan Pantai Panjang yaitu Zulpan (55), Rizal (35), Asari (35), Saca (30) dan Sobran (32).

Untuk tiga korban lainnya yaitu yaitu Asari, Saca dan Sobran telah meninggal dunia dan saat ini telah dibawa menuju rumah duka di Palembang menggunakan ambulans.

Kronologis kejadian bermula ketika satu keluarga yang terdiri 10 orang berkunjung ke kawasan Pantai Panjang sekitar pukul 07.30 WIB.

Baca juga: Ini data warga Palembang korban tenggelam di Pantai Panjang Bengkulu

Kemudian, enam orang diantaranya mandi dan tanpa disadari para korban telah berada di tengah laut dan satu korban yaitu Arya (20) berhasil selamat.

Salah seorang kerabat korban, Sukadi mengatakan ketiga korban akan segera dibawa ke rumah duka di Sumatera Selatan.

"Kami berombongan dari Palembang ingin bersilahturahmi ke keluarga yang di Bengkulu dan kami tertarik untuk mandi di Pantai Panjang. Ada tiga orang yang meninggal dunia dan dua orang masih dalam pencarian," ujar dia.

Terangnya, saat mandi di pinggir pantai, pihaknya sempat ditegur oleh warga sekitar untuk tidak mandi di wilayah tersebut karena rawan terjadinya orang yang tenggelam.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023