Niat baik malah berujung maut. Kasus pembunuhan dengan senjata tajam terjadi di wilayah hukum Polres Seluma, Polda Bengkulu pada Kamis, sore.
Koban Sugiarto (26) warga Desa Nanti Agung Kecamatan Semidang Alas (SA) meninggal setelah dibunuh oleh kakak kandung sendiri Dermansyah (31), saat korban berniat melerai pelaku yang sedang ribut dengan istrinya.
Kapolsek Semidang Alas, Iptu Gema Arizon membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, saat ini pihaknya sedang melakukan pencarian terhadap pelaku yang melarikan diri usai kejadian penusukan.
"Saat ini kami masih di lapangan memburu pelaku yang melarikan diri," kata Kapolsek, Jumat,
Dari data yang terhimpun, kronologis kejadian, saat itu pelaku sedang cekcok dengan istrinya. Namun, karena korban melihat hal tersebut dan hendak mendamaikan keduanya, korban justru dibunuh oleh pelaku menggunakan pisau.
Kemudian pelaku langsung melarikan diri, sedangkan korban dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Namun sayang, nyawa korban sudah tidak tertolong dan meninggal dunia.
Jenazah korban saat ini sudah dimakamkan di TPU Desa Nanti Agung. Sedangkan pelaku masih diburu petugas untuk diminta pertanggung jawaban atas perbuatannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Koban Sugiarto (26) warga Desa Nanti Agung Kecamatan Semidang Alas (SA) meninggal setelah dibunuh oleh kakak kandung sendiri Dermansyah (31), saat korban berniat melerai pelaku yang sedang ribut dengan istrinya.
Kapolsek Semidang Alas, Iptu Gema Arizon membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, saat ini pihaknya sedang melakukan pencarian terhadap pelaku yang melarikan diri usai kejadian penusukan.
"Saat ini kami masih di lapangan memburu pelaku yang melarikan diri," kata Kapolsek, Jumat,
Dari data yang terhimpun, kronologis kejadian, saat itu pelaku sedang cekcok dengan istrinya. Namun, karena korban melihat hal tersebut dan hendak mendamaikan keduanya, korban justru dibunuh oleh pelaku menggunakan pisau.
Kemudian pelaku langsung melarikan diri, sedangkan korban dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Namun sayang, nyawa korban sudah tidak tertolong dan meninggal dunia.
Jenazah korban saat ini sudah dimakamkan di TPU Desa Nanti Agung. Sedangkan pelaku masih diburu petugas untuk diminta pertanggung jawaban atas perbuatannya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023