Mukomuko (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Rabu menyalurkan bantuan untuk korban kebakaran di daerah itu.

"Bantuan untuk korban kebakaran ini berupa perlengkapan dapur, kain, handuk, dan makanan siap saji," kata Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko Iskandar sebelum menyalurkan bantuan.

Bantuan dari BPBD setempat itu langsung diterima oleh Erdi (28), korban kebakaran, didampingi oleh Kepala Desa Talang Buai Iswadi di kantor BPBD.

Iskandar mengatakan, bantuan sekedarnya dari pemerintah setempat itu diharapkan dapat bermanfaat untuk meringankan beban korban dan keluarganya.

Kepala Desa Talang Buai Iswadi mengatakan, rumah papan berukuran 24 meter milik Erdi itu hangus terbakar tanggal 15 September 2015 sekitar pukul 22.00 WIB. Rumah tersebut terbakar diduga akibat gas di rumah korban meledak.

Ia mengatakan, warga yang saat itu telah berkumpul semua di depan dan belakang rumah korban itu tidak bisa membantu karena saat kebakaran itu kabel listrik di rumah korban masuk ke dalam sungai.

Sehingga, lanjutnya, saat itu tidak satu pun warga yang berani mengambil air untuk memadamkan api yang membakar rumah korban tersebut.

Ia mengatakan, air sungai itu baru bisa digunakan warga setelah petugas Perusahaan Listrik Negara (PLN) datang dan mengamankan kabel listrik itu.

"Tetapi sudah terlambat karena seluruh rumah korban sudah hangus terbakar," ujarnya.

Tidak hanya bangunan rumah, katanya, seluruh perlengkapan elektronik dalam rumah korban ikut. hangus terbakar.

Menurutnya, permasalahan keamanan listrik di rumah warga di desa itu sangat rawan terjadi kebakaran karena kabel yang digunakan tidak Standar Nasional Indonesoa (SNI).

Ia berharap, pihak PLN memeriksa kondiri jaringan listrik di wilayah itu termasuk kabel listrik yang digunakan oleh warga.

Lebih lanjut, ia mengatakan, bantuan serupa tidak hanya diterima korban dari BPBD saja tetapi juga dari Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi.***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015