Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyebutkan jumlah hewan kurban yang disembelih warga daerah itu pada Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah mencapai 1.281 ekor.

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Rejang Lebong Akhmad Hafizudin di Rejang Lebong, Kamis, mengatakan data hewan kurban yang disembelih umat Muslim itu tersebar di 156 desa dan kelurahan di 15 kecamatan di Rejang Lebong.

"Data hewan kurban yang disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah jumlahnya mencapai 1.281 ekor, jumlah ini lebih banyak dari tahun 2022 lalu sebanyak 1.232 ekor," kata dia.

Dia menjelaskan data hewan kurban yang disembelih warga tersebut jumlahnya akan terus bertambah atau karena ada yang belum terdata atau warga yang secara spontan membeli ternak untuk kemudian dijadikan hewan kurban.

Ia mengatakan data hewan kurban itu berasal KUA di 15 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong yang melakukan pendataan ke desa/kelurahan di wilayah kerja masing-masing.

Data penyembelihan hewan kurban dari Kemenag Rejang Lebong ini terdiri atas sapi 569 ekor, kerbau 27 ekor, dan kambing 685 ekor.

Di lain tempat terpisah, Seorang pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Rejang Lebong Antoni menyebutkan pada tahun ini jamaah LDII setempat menyembelih 28 ekor terdiri atas 24 ekor sapi dan empat ekor kambing.

"Hewan kurban yang disembelih ini dipusatkan Kantor LDII Rejang Lebong sebanyak 10 ekor sapi dan empat ekor kambing, sedangkan 14 ekor hewan kurban lainnya disembelih di kantor PC dan PAC yang ada di Kecamatan Sindang Kelingi, Bermani Ulu, dan Kecamatan Selupu Rejang," terangnya.

Jumlah hewan kurban yang disembelih pihaknya pada tahun ini, lebih banyak ketimbang tahun sebelumnya yang 20 ekor sapi, di mana daging kurban mereka bagikan kepala masyarakat sekitar lokasi penyembelihan.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023