Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu menggelar aksi Bulan Cinta Laut yang melibatkan lembaga pemberdayaan masyarakat (LPM) di wilayah tersebut dengan kegiatan utama membersihkan sampah di pantai dan aliran sungai yang bermuara ke laut.
"Kita sudah melakukan sosialisasi aksi Bulan Cinta Laut ini, dan pada 27 Juli 2023 kegiatan bersih-bersih sampah di pantai, aliran sungai serta drainase akan dilaksanakan dengan melibatkan LPM dan para nelayan," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bengkulu Tarzan Naidi di Kota Bengkulu, Senin.
Aksi Bulan Cinta Laut diperingati dengan sosialisasi dan mengajak 75 nelayan dari Kelurahan Pondok Besi dan Kelurahan Pasar Bengkulu dengan menggelar bersih-bersih sampah di sekitar pantai yang berada di wilayah kedua kelurahan itu.
Ia menyebutkan, DKP Kota Bengkulu telah mengajukan proposal penanganan sampah laut ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI terkait dengan rencana dan kebutuhan yang diperlukan dalam membersihkan sampah tersebut.
Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
"Kita sudah melakukan sosialisasi aksi Bulan Cinta Laut ini, dan pada 27 Juli 2023 kegiatan bersih-bersih sampah di pantai, aliran sungai serta drainase akan dilaksanakan dengan melibatkan LPM dan para nelayan," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bengkulu Tarzan Naidi di Kota Bengkulu, Senin.
Aksi Bulan Cinta Laut diperingati dengan sosialisasi dan mengajak 75 nelayan dari Kelurahan Pondok Besi dan Kelurahan Pasar Bengkulu dengan menggelar bersih-bersih sampah di sekitar pantai yang berada di wilayah kedua kelurahan itu.
Tarzan menjelaskan, aksi tersebut merupakan langkah inisiatif bersama semua pihak, seperti pemerintah daerah, mitra/NGO dan komunitas penggiat sampah dalam upaya untuk mengedukasi nelayan dan masyarakat serta menggelar kampanye terkait pentingnya menjaga laut agar ekosistem kelautan tetap sehat.
"Dengan momentum ini Pemkot Bengkulu mengajak para nelayan untuk menggelar aksi peduli ruang laut, baik dari sisi pemanfaatan sumber daya laut maupun menjaga kebersihannya," katanya..
Menurut dia, aksi tersebut dilakukan guna meningkatkan pemahaman masyarakat dalam pencegahan dan pengendalian sampah di pesisir dan laut dan mengedukasi masyarakat dalam upaya pengelolaan sampah melalui penerapan ekonomi sirkular menuju implementasi ekonomi biru.
Para nelayan, kata dia, memiliki peran penting dalam pengelolaan sampah di laut, sehingga dalam satu bulan tertentu, nelayan kecil melaut sembari mengumpulkan sampah di laut.
Ia menyebutkan, DKP Kota Bengkulu telah mengajukan proposal penanganan sampah laut ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI terkait dengan rencana dan kebutuhan yang diperlukan dalam membersihkan sampah tersebut.
Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023